Profil Diana Alim | Fortune Indonesia 40 Under 40

Perempuan ini merupakan pemegang gelar sarjana arsitektur dari Iowa State University, Amerika Serikat, dan telah menjadi komisaris pada Bank Maspion sejak 2020 setelah lulus uji kelayakan dan kepatutan yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Diana Alim, 35, memulai karier sebagai Asisten Presiden Direktur PT Maspion pada 2013-2015. Dia juga pernah memegang jabatan sebagai General Manager pada perusahaan yang sama (2015-2017). Posisi lain yang dipercayakan kepadanya adalah Presiden Direktur PT Marindo Boga sejak 2014. Marindo sendiri memiliki sejumlah brand yang berada dalam naungannya, di antaranya Monster Curry, Gyu Kaku, dan Joe and Dough.

Dia merupakan anak bungsu dari Alim Markus, seorang pengusaha yang dikenal dengan bisnisnya, Maspion Group. Ayahnya itu bolak-balik dipercaya karena kapasitasnya sebagai pebisnis oleh sejumlah presiden. Pada zaman kepresidenan Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Alim menjadi anggota Dewan Pemulihan Ekonomi Nasional. Lalu, pada masa kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono, Alim merupakan salah satu pengusaha yang ditarik masuk ke kubu SBY ketika maju sebagai calon Presiden bersama Boediono.

Pada suatu wawancara, Diana mengatakan tidak ingin berada dalam bayang-bayang kesuksesan orang tuanya. “Kalau dikontrol terus sama papa, kita tidak bisa mandiri,” demikian akunya kepada Swa.co.id.