Profil Ario Bayu Wicaksono | Fortune Indonesia 40 Under 40
Profile
Ario Bayu Wicaksono
Aktor
Ario Bayu, 39, telah menunjukkan bakat akting sejak masa sekolah di Selandia Baru, dan saat masuk usia 17, dia mendapat beasiswa untuk belajar teater di Inggris.
Pun begitu, ketika belia, dia sempat bekerja di dapur untuk mencari tambahan biaya. “Waktu itu, saya jadi pencuci piring, mengepel (bersih-bersih), dan buang sampah,” ujarnya pada The Friday Podcast di saluran YouTube Makna Talks, 3 November 2023..
Sebelum terjun ke dalam dunia perfilman Indonesia, Ario mengawali kariernya sebagai model majalah dan iklan. Pada 2004, dia bermain dalam film horor Bangsal 13. Kemudian, karier cemerlangnya dimulai dengan membintangi sejumlah film ikonik seperti Laskar Pelangi (2008), Pintu Terlarang (2009), Soekarno (2013), dan Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (2019). Namanya kembali menjadi perbincangan pada 2023 kala memainkan karakter Soeraja pada serial Netflix Gadis Kretek.
Dalam dunia akting, Ario Bayu menganggap dirinya sebagai laboratorium berjalan. Dia merasa pengalaman hidupnya merupakan keistimewaan yang menjadi modal untuk dapat memerankan berbagai karakter. “Saya sangat bersyukur jalan saya tidak mudah. Jadi, saya harus mencapai semua itu berdasarkan kemampuan yang saya punya, potensi saya, kapasitas saya, modal dan intelektual saya sendiri,” katanya.
Meski pernah berkali-kali mendapat penolakan dalam proses audisi peran, Ario Bayu justru melihatnya sebagai kesempatan berproses. Dia merasakan buahnya saat beroleh penghargaan Pemeran Utama Pria Terpuji dalam Festival Film Bandung 2018 untuk perannya dalam film Sultan Agung. “Kuncinya adalah eksekusi ide kamu, karena rintangan pasti datang, badai pasti datang. Jadi, mulai dulu aja,” ujarnya.