Ketahui 4 Cara Hadapi Bos yang Temperamental di Tempat Kerja

Tidak ada salahnya untuk sedikit mengalah.

Ketahui 4 Cara Hadapi Bos yang Temperamental di Tempat Kerja
Ilustrasi sikap marah. (Unsplash/Andre Hunter)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Kenyamanan bekerja di tempat kerja sedikit banyaka akan mempengaruhi produktivitas dan Karir Anda dalam bekerja. Ada banyak faktor yang mempengaruhi kondisi ini, termasuk di antaranya hubungan baik antara karyawan dengan bos atau pemimpin dalam perusahaan. Lantas, bagaimana cara menghadapi bos yang Temperamental di tempat kerja? 

Memiliki bos yang tempramental memang merupakan suatu kondisi yang dilematis dan membuat situasi kerja jadi kurang nyaman, kinerja pun akan terhambat. Namun, hal ini jangan sampai mempengaruhi kinerja Anda. 

Hubungan yang kurang baik antara Anda dan bos Anda bisa membahayakan kinerja perusahaan. Mengutip laman HRD-Forum, berikut ini beberapa Tips yang bisa Anda lakukan untuk menghadapi bos yang temperamental di kantor. 

1. Tetap bersikap tenang dan bijaksana

Pastikan Anda bisa terus bersikap tenang dan menujukkan kedewasaan saat Anda menjadi sasaran watak bos yang temperamental. Sikap seperti ini akan membuat Anda lebih stabil dan tetap fokus pada tugas Anda.

Jangan mudah terpancing dan selalu berusaha untuk bijaksana, dengan begitu bos Anda pun bisa melihat upaya Anda untuk bisa lebih baik.

Anda bisa melakukan pendekatan secara terarah untuk meredam emosi bos Anda. Dengan tak menyerang balik secara langsung, Anda bisa lebih bersiasat untuk mencari solusi atas permasalahan kerja yang sedang dihadapi. Ingat, hal ini bukan untuk bos Anda semata, namun terlebih bagi kesehatan mental Anda.

2. Berusaha inisiatif dan proaktif

Bos yang temperamental pasti menuntut Pekerjaan yang sempurna dari bawahannya, Dengan selalu berusaha untuk berinisiatif dan proaktif berdiskusi, Anda menunjukkan kesungguhan dalam bekerja. Hal ini bisa menghindarkan Anda dari amarah bos yang temperamental.

Selain itu, Anda juga bisa menciptakan prestasi yang berguna bagi karir Anda. Dengan pencapaian anak buah yang baik, bos mana pun akan selalu senang dan bangga, karena secara tak langsung, hal tersebut adalah bagian dari sesuksesannya.

3. Ciptakan komunikasi yang baik

Komunikasi dan koordinasi adalah kunci agar pekerjaan yang bisa berjalan dengan lancar. Pahami bahwa salah satu penyebab kemarahan bos biasanya adalah komunikasi yang tak terjalin baik dengan bawahan.

Meski mungkin sulit dan penuh tantangan, namun hal ini layak untuk dilakukan, demi hubungan jangka panjang dan produktivitas perusahaan.

Perhatikan setiap perkataan yang Anda lontarkan, dan selalu fokus untuk terus bisa mempertanggungjawabkan perkataan tersebut. Jika sedang berkomunikasi dengan bos, hindari pembicaraan yang bersifat personal, melainkan pilih topik yang hanya sebatas pekerjaan dengan tetap profesional.

4. Hindari konflik internal

Upayakan untuk tak membuat konflik internal dengan bos Anda, apalagi membicarakan kejelekan bos dengan rekan kerja lainnya. Bukannya jadi lemah, namun sedikit mengalah juga jadi sesuatu yang layak dilakukan.

Bila Anda memang ingin menyampaikan sanggahan atau pembelaan, lakukan dengan tenang, profesional, dan tidak di depan pekerja lainnya. Bagaimana pun juga, bos Anda adalah sosok yang stratanya lebih tinggi di pekerjaan, dan sudah kewajiban Anda untuk mematuhinya.

Demikianlah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menghadapi bos yang temperamental di kantor. Semoga bermanfaat. 

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi