5 Tips Optimalkan Penjualan UMKM di Toko Online Selama Ramadan 2024

Penjualan toko online meningkat di momentum Ramadan 2024.

5 Tips Optimalkan Penjualan UMKM di Toko Online Selama Ramadan 2024
Toko online. (Pixabay/justynafaliszek)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • Jaga stok barang

    Penjual online perlu menjaga stok barang untuk mengantisipasi peningkatan penjualan selama Ramadan dan Idulfitri.

  • Hias toko online dekorasi Ramadan

    Dekorasi toko ala Ramadan bisa menarik minat konsumen, sertakan copywriting yang menarik dan terapkan teknik SEO.

  • Promosi yang menarik

    Sisihkan anggaran untuk promosi, manfaatkan fitur promosi di Tokopedia, dan manfaatkan tren video commerce.

Jakarta, FORTUNE – Bulan Ramadan 2024 menjadi salah satu momentum terbaik bagi  pelaku usaha di Toko Online, mulai dari usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) maupun pemilik usaha berskala besar.

Merchant Marketing Lead Tokopedia, Annabel, mengatakan bahwa di Tokopedia, sejumlah kategori, seperti Makanan dan Minuman; Kecantikan dan Perawatan Tubuh; Otomotif; Rumah Tangga; dan Fesyen, menjadi produk yang paling banyak diincar oleh konsumen saat menjelang Ramadan 2024.

"Melihat animo tinggi masyarakat untuk belanja jelang Ramadan, Tokopedia kembali menghadirkan kurikulum #SIAPRAMADAN 2024 untuk para pelaku usaha, khususnya UMKM lokal agar penjual bisa memaksimalkan strategi jualan online di Tokopedia," kata Annabel dalam pernyataan yang dikutip Kamis (14/3).

Ia pun membagikan sejumlah tips untuk penjual online di Tokopedia–terutama UMKM–untuk mengoptimalkan penjualan sepanjang Ramadan 2024. 

1. Jaga stok barang

Menjaga stok barang adalah hal yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan penjualan selama Ramadan dan menjelang Idulfitri.

Oleh sebab itu, penjual online sebaiknya mengecek ketersediaan barang dagangannya secara berkala, agar selalu siap ketika ada konsumen yang membeli, dan tidak kehilangan pembeli hanya karena stok barang habis.

“Penjual dapat memanfaatkan fitur Wawasan Pasar untuk mengetahui produk yang paling laris atau cari tahu bocoran produk terlaris Ramadan 2024 di Rekomendasi Produk pada halaman Pusat Edukasi Seller,” kata Annabel.

2. Hias toko online dekorasi Ramadan

Dekorasi toko ala Ramadan bisa dilakukan untuk menarik minat para konsumen agar mau berkunjung ke toko Anda. Tema Ramadan adalah salah satu yang bisa jadi daya tarik dan fitur dekorasi ini tersedia pada platform Tokopedia. “Pada halaman Dekorasi Toko, penjual bisa menampilkan banner atau gambar promosi toko, video dan kupon promo,” kata Annabel.

Selain itu, copywriting yang tajam dan menarik, berpotensi menjadi daya tarik lainnya. Hal ini juga bermanfaat untuk membuat konsumen semakin paham dengan produk yang dojual dan meningkatkan peluang mereka melakukan pembelian.

"Agar lebih relevan, terapkan teknik SEO dengan menyasar kata-kata relevan yang lagi populer agar toko penjual mudah ditemukan calon pembeli melalui mesin pencarian,” ujarnya.

3. Promosi yang menarik

Dalam perdagangan, promosi atau diskon adalah sebuah strategi dalam menarik minat para pembeli. Sisihkan sekian anggaran untuk promosi saat Ramadan 2024. Tawarkan berbagai promosi menarik untuk menarik perhatian calon pembeli.

Meski begitu, kenali target pasar Anda dulu dengan fitur Wawasan Pembeli, serta pantau terus pola penjualan produk di toko Anda.

Sejumlah fitur promosi di Tokopedia dapat dimanfaatkan penjual, antara lain kupon cashback, diskon toko, flash sale, rilisan spesial, diskon bertingkat, hadiah pembelian, sampai bebas ongkir.

“Penjual juga bisa memanfaatkan fitur ‘Buy More, Save More’ atau ‘Beli Banyak Lebih Hemat’, dan berkesempatan muncul di halaman strategis Tokopedia,” katanya.

4. Manfaatkan tren video commerce

Annabel mengatakan bahwa penjual dapat memanfaatkan tren video pendek dan live streaming untuk meningkatkan kepercayaan calon pembeli dan memperluas jangkauan promosi selama bulan Ramadan.

“Pastikan bahwa konten dan topik bahasan sesuai dengan kategori produk yang dijual. Misal, untuk produk fesyen, penonton cenderung ingin mengetahui kualitas serta tampilan dari produk tersebut,” ujarnya.

Menurutnya, penjual juga bisa menggunakan media sosial untuk menyebarkan kemeriahan promo yang dihadirkan dengan menetapkan konten yang ingin disampaikan dan mengatur jadwal unggah konten, termasuk saat sahur, ngabuburit, dan berbuka puasa.

5. Lakukan evaluasi

Tokopedia juga menyediakan fitur Wawasan Toko bisa digunakan untuk mengevaluasi kinerja toko Anda. Dengan melakukan hal ini, Anda sebagai pemilik toko bisa meninjau data penjualan, kunjungan toko, produk terlaris dan yang belum terjual, ulasan pembeli, dan tren pasar untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

Anda juga bisa mengevaluasi anggaran yang telah dikeluarkan dan manfaat dari kampanye atau promosi toko yang sudah diterapkan. “Pantau juga performa promosi toko di media sosial.

Lakukan evaluasi angka, metrik serta engagement rate di media sosial setiap minggunya. Cek juga kualitas komentar yang ada di setiap konten untuk mengetahui relevansi konten yang dibuat,” kata Annabel.

Demikianlah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimalkan penjualan online. Semoga bermanfaat. 

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi