Distributor Mobil, Inchcape Lirik Indonesia Sebagai Pasar Prioritas

Ketertarikan publik pada energi terbarukan terus berkembang.

Distributor Mobil, Inchcape Lirik Indonesia Sebagai Pasar Prioritas
Jajaran direksi Inchcape menemui Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan. (dok. Inchcape)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Perusahaan distributor otomotif global, Inchcape, menjadikan Indonesia sebagai pasar prioritas mereka. Hal ini didorong oleh dua faktor utama, yakni potensi dan ketertarikan yang terus berkembang terhadap kendaraan energi baru di Indonesia.

“Langkah strategis ini menyoroti komitmen kuat Inchcape dalam mengembangkan infrastruktur untuk produksi dan pemanfaatan sumber daya lokal serta menjadi katalis pertumbuhan industri kendaraan energi baru di Indonesia,” kata Group Chief Executive Inchcape, Duncan Tait,dalam keterangan resmi yang diterima Fortune Indonesia, Jumat (29/9).

Fokus komitmen Inchcape meliputi rencana perakitan kendaraan ramah lingkungan Great Wall Motor (GWM), pengintegrasian produk baterai lokal dalam perakitan unit GWM, serta komitmen Inchcape untuk melanjutkan kegiatan perakitan Mercedes-Benz di Indonesia.

Inchcape juga menyatakan dukungannya untuk inisiatif di bidang lingkungan serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang berdedikasi untuk mendorong perubahan positif serta dampak nyata bagi lingkungan.

Inchcape di indonesia

Sejak 2021, Inchcape dipercaya sebagai distributor kendaraan premium mass dan mewah di Indonesia, untuk jenama seperti Jaguar, Land Rover, Harley-Davidson, maupun Great Wall Motor (GWM). Sementara, mulai Oktober 2023, Inchcape dipercaya untuk mengelola distribusi dan perakitan Mercedes-Benz di pabrik Wanaherang, Bogor.

Duncan mengatakan, Inchcape berencana memperluas pabrik manufakturnya untuk merakit lebih banyak produk kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV), bersama dengan Mercedes-Benz dan GWM.

Upaya bersama

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan, saat ditemui Duncan Tait bersama Ruslan Kinebas, CEO, APAC, Inchcape Plc; dan Khoo Shao Tze, President Director, Inchcape Indonesia, mengatakan bahwa industri kendaraan energi baru di Indonesia memerlukan upaya bersama dan kebijakan matang untuk mendorong perkembangan pasar dan industri sambil menarik investasi.

Menurut Luhut, industri kendaraan energi baru serta mengamankan investasi akan terus mengakselerasi pertumbuhan Indonesia di era energi baru. Oleh sebab itu, Luhut mengapresiasi berbagai inisiatif pihak swasta seperti Inchcape. “Sekarang adalah waktunya bagi Indonesia untuk bergerak ke arah energi yang berkelanjutan lewat kendaraan energi baru,” ujarnya.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Selain Bukalapak, Ini 7 e-Commerce yang Tutup di Indonesia
Israel Serang Gaza Usai Sepakat Gencatan Senjata, 101 Warga Tewas
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers
Mengapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Penyebabnya