Jakarta, FORTUNE – Adidas adalah jenama apparel asal Jerman, yang sudah mendunia dengan kualitas yang sudah tidak perlu diragukan. Salah satu produk Adidas yang sangat populer adalah sepatu.
Namun, popularitas ini pula yang kerap kali mendorong lahirnya produk Adidas palsu di tengah masyarakat. Namun, hal ini juga bisa dibedakan dari sejumlah Indikator.
Secara sekilas, perbedaan produk sepatu asli Adidas dan palsu mungkin sulit terdeteksi langsung. Apalagi, dengan berbagai perkembangan teknologi yang ada saat ini, sejumlah perbedaan sulit untuk terlihat. Meski dijual dengan harga lebih murah, nyatanya produk palsu ini tetap memiliki kekurangan yang akan ditanggung para pembeli, seperti daya tahan hingga kenyamanannya.
Mengutip situs blibli.com, berikut ini Fortune Indonesia akan sejumlah ciri-ciri yang bisa Anda perhatikan untuk membedakan sepatu Adidas yang asli dan palsu.
Nomor seri sepatu
Setiap produk sepatu Adidas selalu memiliki nomor seri yang tertera di bagian tag paling bawah, di lidah sepatu. Anda akan lebih mudah memeriksanya bila membeli sepatu secara offline. Namun, bila Anda melakukannya secara online, untuk memastikan nomor seri tersebut bisa Anda tanyakan kepada penjual sebelum membelinya.
Sepatu Adidas yang asli memiliki nomor serinya berbeda antara bagian kanan dan kiri. Perbedaanya terletak pada tiga digit nomor bagian belakang. Tiga digit pertamanya sendiri biasanya dimulai dengan nomor 400 hingga 440. Pastikan sepatu kanan dan kiri memiliki nomor seri yang berbeda, bila Anda temukan sama, maka Anda perlu mencurigainya palsu.
Barcode pada sepatu dan box
Tidak banyak yang tahu bahwa barcode pada box sepatu Adidas bisa dipindai untuk mengetahui keaslian sepatu itu. Lakukan pengecekan dengan memindai barcode tersebut melalui aplikasi scanner online atau aplikasi di ponsel pintar Anda.
Adidas adalah merek alas kaki dan aksesori olahraga yang berasal dari Jerman. Namun, sejak tahun 1994 demi mengurangi ongkos produksi, maka pabrikan sepatu Adidas disebar ke berbagai penjuru dunia, seperti Cina, Amerika Serikat, Finlandia, Jepang, Kanada, dan juga Indonesia. Bila barcode menunjukkan asal negara sesuai produsen Adidas, maka Anda harus mencurigainya palsu.
Logo Adidas
Secara kasat mata, sebenarnya Anda juga bisa membedakan Adidas asli dan palsu lewat logo yang tertera. Logo sepatu Adidas yang palsu biasanya memiliki huruf yang berbeda dengan logo asli.
Saat ini ada tiga logo asli sepatu Adidas yang dipakai oleh pabrikan sepatu Jerman ini, jadi jangan salah pilih logo. Seringkali para pemalsu sepatu membuat logo dari stiker tempelan yang mudah copot. padahal logo yang asli disulam ke lidah sepatu.
Tali dan Eyelet sepatu
Ciri-ciri sepatu Adidas asli bisa juga dilihat melalui pengemasan tali sepatu serta eyelet (lubang tali). Sepatu Adidas yang baru biasanya memiliki tambahan tali yang digulung dan disegel dalam kantong plastik.
Selain itu, sepatu Adidas junior dan sepatu yang diperuntukkan untuk perempuan memiliki enam lubang tali, sementara sepatu Adidas bagi pria biasanya memiliki tujuh lubang tali. Eyelet Adidas yang terbaru tidak memiliki grommet (cincin tepi yang berbahan logam), seperti halnya sepatu Adidas seri lama.
Jadi, jika sepatu Anda merupakan seri kekinian namun masih menggunakan grommet, bisa jadi sepatu itu palsu.
Heel tag sepatu
Indikator terakhir yang menunjukkan keaslian sepatu Adidas adalah logo (tag) yang tertera pada bagian heel. Perlu diketahui bahwa heel tag hanya berlaku pada sepatu Adidas seri lama. Sejak 2004, Adidas menghentikan penggunaan bagian berbentuk segitiga di bagian tumit sepatu ini. Cara termudah membandingkan heel tag ini adalah dengan menyandingkan foto asli dari situs resmi Adidas dengan sepatu yang hendak Anda beli.
Demikianlah sejumlah indikator yang bisa menjadi acuan untuk membedakan sepatu Adidas asli dengan yang palsu yang beredar di pasaran. Jangan sampai Anda tertipu membeli Adidas yang palsu, apalagi membayar harga sepatu asli dan mendapatkan barang yang palsu.
