Jokowi Bakal Perintahkan Perusahaan Tiru Vale Perbaiki Tambang Bekas

Upaya Vale jamin operasi bisnis tambang berkelanjutan.

Jokowi Bakal Perintahkan Perusahaan Tiru Vale Perbaiki Tambang Bekas
Jokowi meresmikan Taman Kehati Sawerigading Wallacea, di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Kamis (30/3). (dok. Setkab)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan seluruh perusahaaan tambang meniru langkah PT Vale Indonesia memperbaiki lahan bekas tambang nikel yang dioperasikan. 

Menurutnya, langkah perbaikan  berrupa reboisasi yang dilakukan Vale sangat baik, sehingga meminimalisir kerusakan lingkungan. “Saya juga cek tadi bagaimana PT Vale menyiapkan bibit-bibit untuk merehabilitasi, mereklamasi lahan-lahan bekas tambang, ini sangat bagus,” katanya seperti dikutip dari laman resmi Setkab, Jumat (31/3).

Vale memiliki arboretum untuk tujuan penelitian dan pendidikan. Jokowi mengatakan, bahwa hal ini penting sebagai upaya edukasi pada anak-anak. “Tambang ini bukan hanya akan kita nikmati tetapi harus juga dinikmati oleh anak cucu kita dalam mungkin bentuk yang lain,” ujarnya.

Penggunaan energi terbarukan

Presiden Jokowi mengunjungi kawasan PT Vale Indonesia Tbk, di Luwu Timur, Provinsi Sulsel, Kamis (30/3). (dok. Setkab)

Upaya perbaikan lingkungan bukan satu-satunya yang dilakukan Vale untuk menjamin bisnis keberlanjutan. Perusahaan tersebut juga menerapkan penggunaan energi terbarukan di smelter perusahaan.

Direktur Pabrik PT Vale Indonesia, Iqbal Al Farobi, menyampaikan hal ini ketika menerima kunjungan Jokowi ke area tambang dan smelter. “Semua energinya disuplai dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) kita, Pak, sehingga pabrik smelter kita energinya, energi yang bersih, 100 persen dari PLTA,” katanya.

Tambang nikel

Operasional PT Vale Indonesia Tbk. (Vale Indonesia)

Jokowi mengatakan cadangan nikel terbesar di dunia yang dimiliki Indonesia adalah modal kuat bagi pertumbuhan ekonomi Tanah Air.

Perusahaan yang tergabung dalam kerja sama tersebut terdiri atas perusahaan-perusahaan raksasa di dunia. “Kita harapkan efek ekonomi terhadap provinsi maupun terhadap negara kita nanti akan memberikan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik,” ujarnya.

Dengan adanya 25 persen cadangan nikel dunia yang berada di Indonesia, ia pun berharap komoditas tersebut bisa menjadi bekal dan kekuatan Indoneasia.

Ia pun tak menginginkan nikel  tersebut habis karena diekspor mentah selama bertahun-tahun. "Oleh sebab itu sejak 2020 saya stop, enggak boleh ekspor dalam bentuk mentahan lagi, tapi harus barang setengah jadi atau barang jadi,” katanya.

Related Topics

JokowiValeTambang

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

Emas Menguat Setelah Data Inflasi AS Lebih Rendah Dari Ekspektasi
TikTok Diblokir Mulai 19 Januari 2025, Pengguna AS Beralih
WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Openspace Himpun Dana US$165 Juta, Siap Perluas Investasi Startup
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers