Jakarta, FORTUNE – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengungkapkan, jumlah penumpang Whoosh naik hingga 35 persen selama momentum libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, megatakan sebanyak 211 ribu tiket terjual habis pada periode 21-21 Desember 2023. “Pada libur akhir tahun terdapat kenaikan sekitar 35 persen jika dibandingkan periode yang sama di awal Desember sebanyak 156 ribu penumpang,” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (29/12).
Menurutnya, jumlah penumpang tertinggi selama masa libur akhir tahun dicatat pada 26 Desember 2023 dengan jumlah penumpang mencapai hingga 21.188 orang. Sedangkan 153 ribu penumpang sudah berangkat hingga (28/12), dan mayoritas bepergian dengan tujuan berlibur.
Upaya antisipasi
Untuk mengantisipasi Libur Nataru, KCIC telah menambah jumlah perjalanan Kereta Cepat Whoosh dari 40 perjalanan menjadi hingga 48 perjalanan per hari. Penambahan ini diberlakukan hingga 2 Januari 2024 dengan total kapasitas mencapai 28 ribu kursi per hari.
"KCIC akan terus melakukan evaluasi kebutuhan perjalanan kereta Whoosh karena meningkatnya jumlah penumpang yang ingin berlibur,” kata Eva.
Selain menambah jumlah perjalanan, KCIC juga bekerja sama dengan 12 destinasi di Bandung, dalam bentuk Free Entry, antara lain ke Dusun Bambu, Farmhouse, Floating Market, The Great Asia Afrika,Tepi Danau, Tepi Kota Healing, The Lodge Maribaya & Fairy Garden Bandung, Dago Dream Park dan Papa Dino.
Bersama sejumlah destinasi wisata kuliner, KCIC juga menawarkan promo diskon hingga 20 persen bagi penumpang Whoosh, ke beberapa restoran, seperti Baker Street Resto cabang Cimandiri, beragam restoran The Lodge Maribaya & Fairy Garden Bandung, serta The Lodge Camp & Village dari Stasiun Bandung.
Antusiasme natal
Terkait perayaan Natal, KCIC juga memberikan pengalaman yang berbeda kepada penumpang Whoosh di Stasiun dan perjalanan, dengan menghadirkan Santa Claus untuk menghibur penumpang dengan membagikan beragam hadiah menarik khususnya untuk penumpang anak.
"KCIC juga menciptakan atmosfer yang lebih meriah dan suasana yang berbeda melalui berbagai ornamen Natal dan Tahun Baru yang telah dipasang di area stasiun dan kereta cepat Whoosh," ujar Eva.
Pertumbuhan penumpang
Sebelumnya, Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan bahwa kereta cepat Whoosh berhasil meraih angka satu juta penumpang, sejak pertama diluncurkan dua bulan lalu. “Jika ada yang bilang Whoosh tidak efektif, sekarang lihat, masyarakat lebih percaya,” katanya, Kamis (28/12).
Erick menambahkan, kebijakan pemerintah dalam pembangunan infrastruktur transportasi yang cepat sudah tepat dan mendapat kepercayaan masyarakat. Keberadaan kereta ini tidaknya menjadi salah satu solusi kemacetan Jakarta-Bandung, tapi juga menumbuhkan ekonomi baru. Geliat ekonomi baru di Stasiun Tegalluar dan Padalarang, bahkan mulai tumbuh, khususnya di titik berhenti penumpang.
"Saya optimistis, ekonomi dan pembukaan lapangan kerja bagi masyarakat di Jabar akan semakin tumbuh," ujar Erick. “Whoosh tak hanya menyenangkan dan memudahkan rakyat yang ingin berlibur atau yang punya mobilitas tinggi.”
