Jakarta, FORTUNE – Dalam dunia perdagangan dan Logistik, istilah TEU merupakan salah satu yang cukup populer dan kerap dijadikan sebagai acuan ukuran volume pengiriman barang melalui jalur pelayaran. Lantas, apa sebenarnya definisi dari TEU?
Melansir inboundlogistics.com, TEU adalah akronim dari twenty foot equivalent unit, yang mewakili ukuran standar kapasitas peti kemas dalam sektor logistik pelayaran, khususnya kapal kargo. Dengan demikian, TEU akan menunjukkan berapa banyak kontainer sepanjang 20 kaki yang dapat ditampung di kapal kontainer tertentu. Satu TEU sendiri mewakili peti kemas berukuran panjang 20 kaki, lebar 8 kaki, dan tinggi 8 kaki.
TEU kadang juga disebut units load atau intermodal containers. Satu TEU berukuran panjang 20 kaki, lebar 8 kaki, dan tinggi 8 kaki. TEUs digunakan untuk mengukur kapasitas kapal atau jumlah muatan yang dapat diangkut oleh kapal. Sebagai contoh, sebuah kapal yang bisa memuat 1.000 kontainer berukuran 20 kaki, maka muatan kapal tersebut dikatakan 1.000 TEUs.
Kategori
Untuk memahami TEU yang berkaitan dengan ukuran kapal dan kapasitas angkutan, berikut ini adalah berbagai ukuran kapal dan cara TEU mengkategorikannya:
- Small feeder: Pengumpan ini memiliki daya dukung 300 TEUs.
- Feeder: Kapal ini mempunyai kapasitas kurang dari 500 TEUs.
- Feedermax: Kapal ini mempunyai kapasitas 500-999 TEUs.
- Panamax Vessels: Kapal ini mempunyai kapasitas lebih dari 3.000 TEUs
- Post-Panamax Vessels: Kapal ini mempunyai kapasitas 3.000-7.999 TEUs. Lainnya berkisar antara 8.000-9.999 TEUs
- Super Post-Panamax: Kapal-kapal ini memiliki kapasitas lebih dari 10,000 TEUs.
Sejarah penemu istilah
Menurut sejarah, orang pertama yang membuat TEU sebagai ukuran muatan kapal adalah Malcolm McLean. Sebelumnya, komoditas dibongkar muat dengan tangan, sehingga seringkali mengakibatkan kerusakan atau kehilangan muatan.
Dengan merancang kontainer yang dapat dengan cepat dipindahkan antar moda transportasi, McLean menciptakan sistem pengiriman barang yang lebih efisien dan andal. Hasilnya, era baru angkutan laut dimulai pada bulan April 1956 ketika Ideal X berlayar dalam perjalanan perdana kargo peti kemas dari New Jersey ke Houston.
Setelah pengiriman ke Houston ini, ide Malcolm makin mendapat perhatian dan menjadi acuan yang digunakan oleh seluruh pelayaran global. Lebih dari 80 tahun setelah McLean mendirikannya, TEU tetap menjadi bagian penting dari industri pelayaran global, mengangkut miliaran ton kargo setiap tahunnya.
Pemikiran visioner McLean telah mengubah proses yang dulunya memakan waktu dan tidak dapat diandalkan menjadi proses yang efisien dan efisien.
FEU
Dalam perkembangannya, ukuran lain yang kini menjadi acuan muatan kapal angkut besar adalah FEU (fortyfoot equivalent unit). FEU adalah ukuran yang digunakan untuk kargo maritim dalam peti kemas.
FEU adalah ukuran standar sebagian besar kontainer pengiriman antar moda. Pengirim menggunakan kontainer ini untuk mengangkut barang dengan kapal, kereta api, atau truk.
FEU sendiri mewakili ukuran kontainer dengan panjang 40 kaki, lebar 8 kaki, dan tinggi 8 kaki 1 inci, serta volume 2.360 kaki kubik. Oleh karena itu, berat tara atau berat kosong kontainer FEU adalah 3.700,86 kg.
Demikianlah beberapa informasi yang bisa menambah pemahaman Anda tentang TEU sebagai acuan ukuran muatan peti kemas dalam moda angkut pelayaran. Semoga bermanfaat.