MLBI Bawa Masuk Tiger Soju Flavoured Lager ke Indonesia

Kehadiran Tiger Soju membawa semangat Asian Collide.

MLBI Bawa Masuk Tiger Soju Flavoured Lager ke Indonesia
Acara peluncuran Tiger Soju Flavoured Lager, di SCBD, Kamis (24/8). (dok. MLBI)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) merilis varian minuman beralkohol golongan A terbaru, Tiger Soju Flavoured Lager. Minuman ini memadukan kesegaran jenama bir Tiger dengan citarasa tradisional khas Korea dalam minuman Soju.

Marketing Director MLBI, Jessica Setiawan, mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara ketiga yang dituju oleh Tiger Soju, setelah Vietnam dan Singapura, sejak pertama dirilis beberapa bulan lalu. “Mengusung konsep 'Asian Collide', produk dari Tiger Beer ini membawa a new flavour of fun bagi Gen-Z dan Millennials yang selalu ingin mencoba hal-hal baru,” ujarnya dalam konferensi pers peluncuran Tiger Soju Flavoured Lager, di SCBD, Kamis (24/8).

Tiger Beer yang berasal dari Singapura merupakan bagian dari Heineken Company, yang juga menaungi jenama Bintang, bir lokal Indonesia. Minuman ini juga dibuat di pabrik yang sama dengan bir Bintang, di Tangerang.

Menurut Jessica, kehadiran varian Tiger Soju akan memperkaya ragam minuman bir di Indonesia dan sama sekali tidak akan membahayakan pangsa pasar bir Bintang atau Heineken yang lebih dulu ada di Indonesia. “Kalau saya ingin yang lebih berenergi dan bercitarasa, saya bisa memilih Tiger Soju, tapi di momen yang lainnya ada momennya Heineken, ada momen Bintang, dan sebagainya,” ujar Jessica.

Asian Collide

Produk Tiger Soju Flavoured Lager dalam dua rasa Aggur dan Peach. (Fortuneidn/Bayu)

Kehadiran jenama bir Tiger yang tela berumur 90 tahun adalah sebuah kebanggaan. Apalagi, dalam varian Soju Flavoured Lager yang hadir dalam dua rasa–Gutsy Grape dan Punchy Peach–Tiger membawa tema Asian Collide.

“Asia adalah salah satu yang saat ini mengalami fastest growing, sekarang kiblatnya ke Asia. Tiger Soju ini adalah contoh perpaduan dari Tiger Beer yang bersejarah dan di saat yang sama berevolusi dengan modernitas di Asia, ditambah juga dengan budaya dari minuman Soju–yang juga berasal dari Asia,” ujar Jessica.

Minuman bir soju berkadar alkohol 4,9 persen ini, kata Jessica, sementara sudah tersedia di beberapa wilayah di Indonesia, seperti Jawa, Bali, dan Batam, sembari menunggu penyebaran selanjutnya. “Tiger Soju Flavoured Lager siap mengajak penikmat bir di Indonesia untuk uncage your bold twist,” katanya.

Brand Ambassador

Acara peluncuran Tiger Soju Flavoured Lager, di SCBD, Kamis (24/8). (dok. MLBI)

Sebagai bagian dari kolaborasi dengan banyak figur publik di berbagai belahan dunia. Tiger Beer mengajak G-Dragon, salah satu pentolan grup musik Big Bang, sebagai Brand Ambassador (BA) internasional Tiger Soju Flavoured Lager.

“Kami memiliki kesamaan dalam meruntuhkan batasan tanpa menghilangkan jati diri. Bersama-sama, kami berharap bisa menginspirasi semua orang untuk uncage their inner passions tanpa takut akan pendapat orang lain,” ujar G-Dragon.

Sementara, dari musisi Indonesia, Tiger Beer berkolaborasi dengan Ramengvrl, yang dikenal berani dan inovatif dalam karya musik hip-hop yang dibuatnya. “Inilah cara yang sempurna bagi saya untuk bikin momen hangout yang lebih seru bersama teman-teman; juga lebih berani dalam menggali potensi serta aktualisasi diri,” katanya.

Related Topics

MLBITiger Soju

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi