Pelanggan Korporat OYO Indonesia Tumbuh 117% (YoY) di Semester I/2023

Didukung kebijakan pemerintah soal teknologi dan investasi.

Pelanggan Korporat OYO Indonesia Tumbuh 117% (YoY) di Semester I/2023
Aplikasi pemesanan hotel kamar Oyo di google play store. Shutterstock/ECO LENS.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – OYO Indonesia mengumumkan pertumbuhan pelanggan korporat hingga 117 persen secara tahunan, pada semester pertama tahun 2023.

Country Supply Head Indonesia, Hendra Tan, mengatakan bahwa pertumbuhan signifikan ini didasari oleh sejumlah alasan. “Melalui lanskap bisnis yang terus diperkuat dan berkembang dengan pesat, serta didukung oleh komitmen pemerintah untuk mengembangkan ekosistem bisnis yang kondusif dan investasi yang kuat dalam pengembangan infrastruktur dan teknologi,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Fortune Indonesia, Kamis (24/8).

Menurut Hendra, peningkatan ini menjadi indikator yang menjanjikan bagi bisnis OYO di Indonesia. Apalagi, Indonesia memiliki lokasi negara yang strategis, pembangunan infrastruktur yang kuat dan berkelanjutan, kemajuan teknologi dan konektivitas digital yang pesat, serta peraturan bisnis yang semakin mendukung Indonesia sebagai tujuan yang menarik bagi pelancong bisnis domestik dan internasional.

Khusus bagi pelanggan korporat, OYO memberikan berbagai keuntungan, seperti fasilitas kredit dengan masa tenggang pembayaran hingga 30 hari setelah pemesanan dilakukan; fasilitas gratis menginap untuk setiap pemesanan kamar selama 20 malam; hingga tarif kamar tetap bagi masa inap yang lebih panjang.

Selain itu, pelanggan akan didampingi oleh manajer akun sejak proses check-in hingga proses check-out, untuk memberikan pengalaman menginap yang menyenangkan bagi pelanggan.

Pelanggan korporat

Ilustrasi akomodasi OYO. (dok. OYO)

Sepanjang Januari-Juni 2023, OYO Indonesia mencatat penambahan 100 pelanggan korporat. Mayoritas perusahaan korporat yang melakukan pemesanan berasal dari perusahaan jasa keuangan, asuransi, media dan hiburan, manufaktur, ritel, serta pemerintahan.

Perusahaan-perusahaan tersebut, antara lain PT AXA Mandiri Finansial Services, PT Satu Coretan Sahaja, PT Sekar Laut Tbk, PT IMS Logistik, PT AJEIndonesia, PT Aria Setya Karya Nugraha, dan Kartika Mandiri.

Dalam laporannya, OYO mengungkapkan bahwa terdapat lima wilayah bisnis yang paling diminati dan memberikan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan bisnis, antara lain Jabodetabek, Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, serta Sumatra. Wilayah Jawa Timur mencatat angka kenaikan pelanggan korporat sebesar sejumlah 31 pelanggan, disusul oleh wilayah Jawa Tengah 25, Jabodetabek 24, Sumatera 11 dan Jawa Barat yang berjumlah 9 pelanggan.

Sejak berdiri di Indonesia pada 2018, perusahaan tech-hospitality OYO telah berhasil mencatat pertumbuhan 15 kali lipat dengan peminat lebih dari 13 juta pelanggan.

Mendukung pemerintah

Dok. OYO

OYO memperkuat identitas sebagai pemimpin pasar yang mendukung percepatan pencapaian berbagai target pemerintah, khususnya di sektor pariwisata yang merujuk pada akomodasi berkualitas yang mendukung pembangunan dan peningkatan taraf hidup masyarakat. “OYO terus berupaya untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat dengan berfokus pada ekspansi properti premium di seluruh Indonesia,” ujar Hendra.

Seperti diketahui, OYO menyediakan beragam pilihan segmentasi mid-premium, mulai dari Townhouse Oak, OYO Townhouse, Collection O, Capital O, dan berbagai akomodasi unggulan di kota-kota di seluruh Indonesia. Tentu saja, hal ini ditujukan bagi pelanggan korporat, yang bisa menikmati pilihan kurasi penginapan, dukungan pelanggan pribadi, serta sistem pembayaran yang terintegrasi.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi