Jakarta, FORTUNE – Penjualan Mobil Domestik Indonesia pada Maret 2024 mengalami peningkatan secara bulanan (MoM), namun menurun secara tahunan (YoY).
Berdasarkan data yang dikemas PT Astra International Tbk, kondisi ini merepresentasikan total penjualan mobil domestik pada Maret 2024 yang naik sampai 74.724 unit dari pencapaian Februari 2024 yang sebanyak 70.698 unit.
Meski demikian, jumlah ini menurun secara tahunan dari 101.272 unit pada Maret 2023 dan 87.059 unit pada Februari 2023.
"Penjualan mobil wholesales nasional mencapai 74.724 unit pada Maret 2024, meningkat 6 persen dari bulan sebelumnya,” ujar Head of Corporate Communications Astra, Boy Kelana Soebroto, dalam keterangan yang diterima Fortune Indonesia, Rabu (17/4).
Dari data tersebut, pasar penjualan Maret 2024 dipimpin oleh Toyota yang berada di bawah Astra Group, dengan 21.142 unit, meski menurun dari penjualan Februari yang mencapai 23.525 unit.
Selanjutnya, berturut-turut, Daihatsu (16.552 unit), Honda (10.572 unit), Mitsubishi (8.464 unit), dan Suzuki (6.670 unit), mencatatkan peningkatan penjualan bulanan.
Tetap mendominasi
Berdasarkan jumlah penjualan mobil domestik, Boy mengatakan bahwa penjualan Astra masih mendominasi pada Maret 2024 dengan total 40.438 unit.
“Dengan pangsa pasar 54 persen, kami terus mendukung industri otomotif di Tanah Air dengan menyediakan berbagai pilihan kendaraan,” ujarnya.
Menurutnya, berbagai pilihan kendaraan yang ditawarkan oleh Astra akan menyesuaikan minat dan kebutuhan konsumen, perkembangan teknologi, serta pengembangan ekosistem elektrifikasi yang mumpuni.
Berbeda dari total penjualan mobil domestik yang mengalami penurunan secara tahunan, penguasaan pangsa pasar Astra justru mengalami peningkatan dari pencapaian 52 persen pada Maret 2024.
Meski begitu, pangsa pasar ini turun secara bulanan, dari 58 persen pada Februari 2024.
