Transformasi Sheraton Jakarta Soetta Airport Dalam Konsep Urban Resort

Hadirkan persepsi lebih dari sekadar hotel transit.

Transformasi Sheraton Jakarta Soetta Airport Dalam Konsep Urban Resort
Hotel Sheraton Jakarta Soekarno-Hatta Airport. (Fortuneidn/Bayu Satito)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Hotel Sheraton Jakarta Soekarno-Hatta Airport berTransformasi lewat konsep Urban Resort, usai melakukan renovasi besar.

Tansformasi ini menandakan upaya perseroan untuk memposisikan diri sebagai hotel yang memberikan pengelaman menyeluruh bagi para tamu yang menginap, baik untuk keperluan transit, bisnis, bahkan liburan.

General Manager Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport, Edward Tahalele, mengatakan bahwa konsep resor diharapkan bisa memberikan suasana lebih santai dan menyenangkan bagi para tamu, selayaknya resor, tanpa harus jauh dari pusat kota.

“Konsep ini juga selaras dengan visi baru Sheraton untuk menciptakan ruang komunitas yang mengundang dan mendukung produktivitas serta koneksi antar tamu,” ujarnya kepada Fortune Indonesia, Selasa (8/10).

Alih-alih hanya sebagai hotel transit bagi para pelancong yang bepergian dengan transportasi pesawat, melalui Bandara Soekarno Hatta, Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport kini menerima sebagian besar tamu menginap untuk keperluan bisnis, karena lokasi hotel yang dekat dengan pusat bisnis di Jakarta.

“Kami juga melihat peningkatan tamu yang menginap untuk berlibur, memanfaatkan fasilitas resor kami yang telah diperbarui, seperti kolam renang dan pusat kebugaran, yang menawarkan pengalaman relaksasi yang lengkap sebelum atau setelah penerbangan mereka,” ujar Edward.

“Sejak transformasi, kami telah menyambut tamu dari berbagai negara seperti Jepang, Korea, Amerika Serikat, Australia, serta negara-negara di kawasan Asia Tenggara.”

Transformasi

Main pool di Sheraton Jakarta Soekarno-Hatta Airport. (dok. Sheraton)

Edward mengatakan terdapat sejumlah transformasi yang dilakukan salah satu hotel di bawa Marriott Bonvoy ini, dengan daya tarik kuat bagi para pengunjung yang ingin menginap, seperti:

  1. Lokasi strategis di posisi yang sangat dekat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekaligus akses yang mudah ke pusat bisnis dan hiburan di Jakarta.
  2. Pembaruan unit kamar yang memenuhi kebutuhan relaksasi dan produktivitas kerja, dengan 227 kamar yang nyaman dan berfasilitas lengkap, dengan pemandangan taman hijau, kolam renang, maupun danau.
  3. Ruang berkumpul khas Sheraton, dengan beberapa ruang komunal yang menghadirkan nilai tambah bagi tamu untuk saling terkoneksi, melalui meja komunitas di lobi sampai ruang kerja kolaboratif yang dinamis dengan fasilitas lengkap.
  4. Pengalaman kuliner terbaik di sejumlah outlet F&B seperti Daily Social, &More, Unspoken Bar, sampai Pool Bar.
  5. Fasilitas kebugaran dan kesehatan yang dihadirkan seiring dengan meningkatnya kebutuhan olahraga dan relaksasi para tamu, mulai dari gym, kolam renang, sampai area jogging bergaya resor.
  6. Ruang pertemuan dan acara di area lebih dari 683 meter persegi, yang memiliki enam ruang pertemuan, sebuah ballroom besar yang dapat dibagi menjadi dua bagian, dan foyer luas.

“Dengan ruang dan layanan kami yang ditingkatkan, kami menantikan untuk menyambut tamu menikmati pengalaman menginap yang benar-benar unik, baik mereka berkunjung untuk bisnis, liburan, atau keduanya,” kata Edward.

“Setiap detail dirancang untuk memberikan kenyamanan, kemudahan, dan rasa kebersamaan.”

Tantangan

Tipe One Bed Room Suite di Sheraton Jakarta Soekarno-Hatta Airport. (dok. Sheraton)

Edward mengungkapkan bahwa salah satu tantangan terbesar dalam transformasi ini adalah mengubah persepsi bahwa Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport hanya cocok untuk transit singkat.

Selain itu, hotel ini juga harus bersaing dengan hotel-hotel lain yang berlokasi lebih dekat dengan pusat kota. “Namun kami mengatasi ini dengan menonjolkan kemudahan akses ke bandara, fleksibilitas fasilitas, dan pelayanan yang unggul,” katanya.

Untuk itu, dalam meningkatkan penjualan, Edward hotel ini akan memaksimalkan penggunaan fasilitas yang telah ditingkatkan, seperti ruang pertemuan yang fleksibel, pusat kebugaran, dan area kolam renang.

“Kami bekerja sama dengan berbagai platform online dan agen perjalanan untuk memperluas jangkauan pasar, serta memperkuat program loyalitas Marriott Bonvoy untuk menarik tamu-tamu setia dari seluruh dunia dan fokus pada pemasaran digital, dengan konten yang relevan dan bersifat interaktif,” ujar Edward.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

5 Perbedaan JKN, KIS dan BPJS Kesehatan, Harus Tahu!
49.062 Orang Dapat Insentif Motor Listrik, Ini Cara Pengajuannya
Kejar Profit, Unilever Rombak Rantai Pasok Bisnis Home Care di Eropa
Kemendag: Aplikasi Temu Bisa Dapat Izin jika Taati Aturan Permendag 31
Data OJK: Warga Indonesia Banyak Tak Patuh Bayar Utang Paylater
Apple Belum Investasi Penuh di Indonesia, Halangi Masuknya iPhone 16