Jakarta, FORTUNE - Film Disney berhasil mendominasi industri perfilman musim panas tahun ini dengan kontribusi sebesar 42 persen dari total pendapatan box office. Salah satu pencapaian terbesarnya adalah melalui "Alien: Romulus," seri terbaru dari franchise yang telah berusia 45 tahun. Demikian dilaporkan Fortune.com.
Film ini memulai debutnya di puncak box office Amerika Utara, meraup sekitar US$41,5 juta pada akhir pekan pertama penayangannya. Film yang dirilis oleh 20th Century Studios ini diputar di 3.885 lokasi di Amerika Serikat dan Kanada.
Pendapatan global "Alien: Romulus" mencapai US$108,2 juta, termasuk US$66,7 juta dari penayangan internasional di 49 pasar. The Walt Disney Co., yang memiliki 20th Century Studios, berhasil mengklaim dua posisi teratas di tangga box office, dengan film "Deadpool & Wolverine" dari Marvel, yang kini memasuki pekan keempat penayangannya, berada di posisi kedua dengan pendapatan US$29 juta.
Disney diperkirakan berkontribusi pada sekitar 42 persen dari pendapatan box office musim panas, berkat kesuksesan film-film lain seperti "Inside Out 2" dan "Kingdom of the Planet of the Apes." Meskipun bulan Agustus sering kali dianggap sebagai periode yang lambat bagi bisnis film, atau bahkan menjadi tempat pembuangan film, tahun ini berbeda.
Serangkaian hit terbaru seperti "Deadpool & Wolverine" dan "It Ends With Us" membantu meningkatkan momentum, membuat akhir pekan Agustus ini lebih dari 30 persem lebih baik dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Bahkan, pendapatan ini juga naik lebih dari 10 persen dibandingkan Agustus 2019.
Film sci-fi hingga adaptasi novel juga laris
Analis media senior untuk Comscore, Paul Dergarabedian, menyatakan bahwa meskipun musim panas dimulai dengan lambat, akhirnya berakhir dengan sangat kuat.
"Kami pikir kami akan melewati Agustus dengan tenang, tetapi sekarang kami justru melaju melewati Agustus menuju angka musim panas yang jauh lebih baik daripada yang kami perkirakan untuk box office," ujarnya.
"Alien: Romulus" disutradarai oleh Fede Álvarez, yang mengambil latar waktu sekitar film "Alien" dan "Aliens." Álvarez merekrut sekelompok aktor muda untuk memimpin pemeran, termasuk Cailee Spaeny, David Jonsson, dan Isabela Merced. Film sci-fi ini menekankan elemen horor yang menjadi ciri khas Álvarez, sesuai dengan reputasinya lewat "Evil Dead" dan "Don’t Breathe," serta mengadopsi akar horor dari franchise "Alien."
Meskipun ulasan untuk film ini beragam, sebagian besar tetap positif, dengan skor 81 persen di Rotten Tomatoes. Penonton juga memberikan penilaian B+ pada CinemaScore.
Di posisi ketiga, ada drama romantis "It Ends With Us," yang meraup US$24 juta, turun hanya 52 persen dari pembukaan yang sukses. Film ini dibintangi oleh Blake Lively dan Justin Baldoni, yang juga menyutradarai, dengan total pendapatan mencapai US$97,8 juta sejauh ini, meskipun biaya produksinya hanya US$25 juta.
Film ini diadaptasi dari novel laris karya Colleen Hoover dengan judul yang sama, yang mengisahkan kehidupan Lily Bloom (diperankan oleh Lively) yang berada di persimpangan jalan ketika cinta dari masa lalu mengganggu hubungan saat ini dengan Ryle Kincaid (diperankan oleh Baldoni).
"Twisters" menempati posisi keempat dengan pendapatan US$9,8 juta dari 3.483 bioskop, menjadikannya total US$238,4 juta di dalam negeri. Melengkapi lima besar adalah perilisan ulang "Coraline," yang diputar untuk memperingati 15 tahun penayangannya dan meraup US$8,6 juta dari Jumat hingga Minggu.
"Borderlands," adaptasi video game yang dibintangi Cate Blanchett, Kevin Hart, dan Jamie Lee Curtis, meraih US$2,4 juta pada akhir pekan kedua penayangannya, sehingga total pendapatan box office-nya mencapai US$13,5 juta dibandingkan anggaran produksinya yang dilaporkan sebesar US$120 juta.