Jakarta, FORTUNE - PT Bunga Wangsa Sedjati atau Jatim Park Group menargetkan jumlah pengunjung taman hiburan dan edukasi naik 5 hingga 10 persen tahun ini. Kenaikan ini dipicu sejumlah wahana rekreasi baru yang dioperasikan perusahaan.
Direktur PT Bunga Wangsa Sedjati, Rio Imam Sendjojo mengatakan pemulihan sektor Pariwisata pasca pandemi Covid-19 diharapkan berimbas pada sektor pariwisata. “Terlebih lagi Pemilu aman, spending bagus. Kami targetkan 5-10 persen untuk kenaikan pengunjung,” kata Rio kepada Fortune Indonesia, beberapa waktu lalu.
Sepanjang Januari-September 2023, tercatat ada lebih 4 juta orang mengunjungi Jatim Park. Angka ini naik hampir dua kali lipat dari tahun sebelumnya.
Meski begitu, perusahaan juga masih terus mencermati kondisi daya beli masyarakat saat ini, yang dikhawatirkan bisa mempengaruhi pengeluaran masyarakat untuk berwisata.
Proyek Baru
Pandemi Covid-19 juga tidak menghentikan langkah Jatim Park Group untuk berekspansi. Sejak 2022 perusahaan telah menyiapkan rencana pembukaan tiga proyek baru di luar kota Batu.
Pertama, proyek City Zoo Bumi Serpong Damai (BSD). Perusahaan menggandeng Sinar Mas Land untuk mengembangkan kawasan hiburan, konservasi dan edukasi mengenai kebun binatang di atas lahan seluas 12 hektare. Proyek berkonsep ‘Urban Zoo Safari Adventure’ yang menampilkan ratusan satwa tersebut ditargetkan dapat beroperasi tahun ini.
Proyek berikutnya, Krakatau Park yang berlokasi di Bakauheni City Harbour, Lampung . Pada proyek ini, Jatim Park Group bekerja sama dengan PT ASDP Indonesia Ferry dan pemerintah Provinsi Lampung. Terakhir, Jatim Park melebarkan sayap ke kawasan paling timur Jawa, dengan membuka taman belajar dan rekreasi Banyuwangi Park.
Dengan proyek tersebut, total Jatim Park Group mengoperasikan 19 taman hiburan dan 5 hotel yang berlokasi di sejumlah kawasan strategis di berbagai kota di Indonesia.