Jakarta, FORTUNE - Perusahaan peralatatan dapur elektrik Indonesia, PT Borine Technology Indonesia dan perusahaan Amerika Serikat (AS), Hamilton Beach menandatangani nota kesepahaman (MoU) di Detroit, AS terkait pembelian produk perusahaan RI senilai US$50 juta atau Rp748,95 miliar pada 2023.
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan mengatakan, kerja sama itu dapat menjadi gerbang terbukanya investasi dan kerjasama yang lebih besar dengan antara perusahaan AS dengan perusahaan lain di Indonesia.
Terlebih lagi, Hamilton Beach sedang menjajaki peluang pemindahan hub manufaktur dari Tiongkok ke Indonesia. Kerja sama tersebut berpeluang menghasilkan nilai transaksi US$350 juta per tahun atau setara dengan Rp5,24 triliun.
Menurutnya, pemerintah mendukung penuh upaya produsen dan eksportir Indonesia menembus pasar global. "Kami berharap kerja sama ini kontribusi signifikan bagi ekspor Indonesia ke AS di bidang peralatan dapur melalui kerja sama ini,” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (26/5).
MoU ini terjalin melalui Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Chicago. Sejak 2021, ITPC Chicago telah memfasilitasi Hamilton Beach dalam mencari produsen peralatan dapur elektrik di Indonesia. Kepala ITPC Chicago Iska Huberta Sinurat menyampaikan,Hamilton Beach memilih perusahaan Indonesia sebagai mitra karena percaya dengan kapasitas produksi dari Indonesia.
“Hamilton Beach telah melakukan kunjungan ke beberapa produsen peralatan dapur elektrikdi Indonesia pada Februari 2023. Dari hasil kunjungan tersebut, terjalin MoU senilai US$ 50 juta yang kita saksikan saat ini. MoU ini akan kami tindak lanjuti untuk memastikan rencana jangka panjang Hamilton Beach dapat terlaksana di Indonesia,”ujar Iska.
Penandatanganan dilakukan di sela rangkaian pertemuan para menteri perdagangan kerja sama ekonomi Asia Pasifik (Asia Pacific Economic Cooperation Ministers Responsible for Trade/APEC MRC) pada 25–26 Mei 2023.
Komitmen Investasi
Usai menyaksikan penandatanganan MoU, Zulkifli melanjutkan agenda pertemuan dengan Chief Executive Officer Hamilton Beach Gregory H. Trepp. Dalam pertemuan tersebut, Zulkifli menyampaikan Kementerian Perdagangan dengan kementerian dan lembaga lainnya di Indonesia mendukung upaya-upaya kerja sama antarpelaku usaha Indonesia dengan mitra dagang mereka dari negara lain, termasuk AS.
Ia berharap Hamilton Beach dapat membantu melobi kongres AS agar Indonesia mendapatkan perpanjangan Generalized System of Preferences (GSP). Sementara itu, CEO Hamilton Beach Gregory H. Trepp juga menyampaikan komitmennya membangun kerja sama yang lebih erat lagi dengan menjajaki rencana pembangunan hub di Indonesia.
“Kami berharap Indonesia sebagai hub utama baru kami di masa depan. Transaksi US$50 juta yang terealisasi saat ini baru sebagai target tahunan. Target ini perlu didukung investasi awal seperti fasilitas, peralatan, permesinan dan infrastruktur,”kata Gregory.
Hamilton Beach merupakan perusahaan peralatan dapur elektrik dengan pangsa pasar di AS sebesar 20 persen. Perusahaan tersebut mengimpor produk-produknya dari Tiongkok senilai US$350 juta setiap tahunnya.