Jakarta, FORTUNE - Produsen Otomotif Jepang, Toyota dikabarkan akan membangun pabrik baterai kendaraan listrik di prefektur barat daya Fukuoka dan memasok baterainya ke pabrik produsen mobil mewah, Lexus.
Dilansir dari laporan Nikkei, Toyota disebut akan menjadikan Pulau Kyushu, lokasi di mana Fukuoka berada sebagai bagian utama dari rantai pasokannya untuk kendaraan bertenaga baterai dan berbasis ekspor untuk Asia.
Seorang juru bicara Toyota mengatakan perusahaan mengetahui laporan tersebut, tetapi itu bukan sesuatu yang telah diumumkannya. Toyota telah mengambil berbagai inisiatif untuk memperpkuat kapasitas produksi baterai kendaraan listriknya.
Toyota memproduksi kendaraan Lexus di pabrik Miyata, milik anak perusahaannya Toyota Motor Kyushu.
Target produksi mobil listrik
Produsen mobil itu sebelumnya mengatakan akan memperkenalkan kendaraan listrik yang menggunakan baterai generasi berikutnya secara global mulai 2026, yang diproduksi oleh unit BEV Factory yang berfokus pada kendaraan listrik.
Toyota menargetkan penjualan 3,5 juta kendaraan listrik per tahun pada 2030, dengan kurang dari setengahnya dibuat oleh unit BEV Factory. Perusahaan menjual 104.000 kendaraan listrik pada tahun 2023.
Meski jumlah investasi yang akan dibelanjakan Toyota untuk pabrik baterai dan tanggal mulai pembangunannya belum ditetapkan.
Namun, menurut laporan Nikkei, pabrik itu akan dioperasikan oleh Primearth EV Energy, anak perusahaan Toyota lainnya yang memang spesialis dalam pembuatan baterai untuk kendaraan hibrida, hibrida plug-in, dan kendaraan bertenaga baterai murni.