Beri Diskon Tol Saat Mudik, Jasa Marga: Tak Menurunkan Pendapatan

Kenaikan lalu lintas keluar Jabodetabek sebesar 6,77 persen.

Beri Diskon Tol Saat Mudik, Jasa Marga: Tak Menurunkan Pendapatan
Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur saat bincang media bersama direksi-direksi BUMN di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (6/4).
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Jasa Marga (Persero) Tbk optimistis pendapatan perusahaan selama periode arus mudik dan arus balik lebaran 2023 tidak akan menurun, kendati memberlakukan diskon 20 persen untuk tarif terjauh di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek).

Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur, memptoyeksikan bakal terjadi kenaikan volume lalu lintas keluar Jabodetabek sebesar 6,77 persen menjadi 2,78 juta kendaraan dibandingkan volume lalin lebaran 2022 lalu sebanyak 2,6 juta kendaraan. Dengan demikian, ia optimistis pendapatan perseroan tak akan tertekan.

"Volume itu sudah kita prediksi keluar jakarta itu sekitar 2,78 juta dan masuknya sekitar 2,6 juta selama 16 hari H-7 sampai H+7 sehingga ini hanya mendistribusikan supaya jangan numpuk di hari-hari yang padat," kata Subakti saat bincang media bertajuk Ngopi BUMN di Jakarta, Kamis (6/4). 

Subakti menjelaskan, dengan adanya peningkatan lalu lintas signifikan selama periode mudik Lebaran 2023 dari volume normal, tidak akan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan. Oleh karenanya, perusahaan akan fokus untuk meningkatkan pelayanan, alih-alih menghitung pendapatan. 

"Eggak, kita nggak hitung pendapatan ini, kita hitung traffic yang akan kita layani, belum hitung-hitung. Traffic yang kita layani naiknya kan tadi normalnya untuk mudik itu kan sekitar 154 persen, baliknya sekitar 237 persen," ujarnya. 

Adapun, distribusi volume lalu lintas keluar Jabodetabek ke arah Timur/Trans Jawa sebesar 52 persen), ke arah Barat/Merak 27,8 persen, dan ke arah Selatan/Ciawi 20,2 persen. 

Adapun, volume lalu lintas masuk Jabodetabek naik 3,71 persen menjadi 2,66 juta kendaraan dibandingkan dengan lebaran 2022 sebesar 2,56 juta. 

Proyeksi puncak mudik

Subakti memproyeksikan volume kendaraan di jalan tol akan memuncak pada 18-21 April 2023 saat Mudik Lebaran. Sementara itu, puncak arus balik diprediksi terjadi pada 24-26 dan 29-30 April 2023.

Jasa Marga akan memberikan diskon sebesar 20 persen pada jarak terjauh dari dan ke Gerbang Tol Cikampek Utama. "Mudah-mudahan ini menghasilkan distribusi lalu lintas yang cukup baik," kata dia.  

Emiten berkode saham JSMR ini akan memberikan diskon sebesar 20 persen untuk tarif Jalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek). Penerapan diskon tarif tol ini untuk memaksimalkan distribusi lalu lintas dan menghindari penumpukan kendaraan pada satu waktu. 

Diskon tarif tol 20 persen di Jalan Tol Jakarta-Cikampek akan diberlakukan mulai Minggu, 16 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Selasa, 18 April 2023 pukul 06.00 WIB. 

Jasa Marga juga akan memberlakukan diskon tarif tol 20 persen di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada periode arus balik yaitu pada Kamis, 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 29 April 2023 pukul 06.00 WIB.

BUMN karya diimbau berikan diskon tol

Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan, BUMN Karya yang juga pengelola tol seperti Hutama Karya dan Waskita bisa meniru PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Perusahaan memberikan diskon tarif Tol Jakarta-Cikampek (Japek) untuk jarak maksimal sebesar 20 persen pada waktu-waktu tertentu saat mudik Lebaran.

"Sama seperti yang dibicarakan pak Menteri BUMN, dan PUPR, untuk bisa berikan diskon di jalur-jalur tol yg dilewati oleh jalur mudik," ujar Arya pada kesempatan yang sama.
 

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024