BYD Revisi Target Penjualan Tahun Ini Menjadi 4 Juta Unit

Berhasil menjual 2,3 juta unit pada periode Januari-Agustus.

BYD Revisi Target Penjualan Tahun Ini Menjadi 4 Juta Unit
Ilustrasi: Logo BYD. (Dok.BYD)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - BYD telah mengubah target penjualannya untuk 2024 menyusul kinerja yang kuat dari model kendaraan listrik hibrida plug-in (PHEV).

Laman cnevpost melansir, Selasa (10/9), bahwa BYD telah meningkatkan target penjualan tahunannya menjadi 4 juta unit, kata analis otomotif Morgan Stanley, Tim Hsiao, dalam catatan risetnya, dengan mengutip komentar dari manajemen BYD.

Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi perusahaan sebelumnya yang sekitar 3,6 juta unit.

Hsiao menghubungkan target baru BYD, serta kenaikan volume dan margin pada paruh kedua tahun ini, dengan model-model baru yang lebih lengkap.

Prospek yang lebih positif muncul karena konsumen Cina berbondong-bondong membeli kendaraan listrik dan hibrida dalam jumlah lebih besar.

BYD telah menghentikan produksi dan penjualan mobil yang sepenuhnya ditenagai oleh mesin pembakaran internal pada Maret 2022, lalu beralih fokus pada produksi PHEV dan kendaraan listrik baterai (BEV).

Rekor penjualan bulanannya mencapai 373.083 unit pada Agustus, melampaui rekor sebelumnya pada Juli yang mencapai 342.383 unit.

Sepanjang periode Januari-Agustus 2024, BYD menjual 2.328.449 NEV, atau naik 29,92 persen secara tahunan.

Dengan target 4 juta unit, berarti BYD perlu menjual rata-rata sekitar 420.000 kendaraan per bulan dalam empat bulan pada sisa 2024.

Penjualan hibrida lebih tinggi dibandingkan dengan BEV

Berdasarkan data yang dirilis oleh Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA), kendaraan listrik penumpang Cina terjual sebanyak 1.027.000 unit di pasaran ritel pada Agustus. 

Penjualan eceran PHEV pada Agustus mencapai 444.000 unit, yang sepanjang tiga bulan berturut-turut mencapai rekor tertinggi dengan kenaikan 96,9 persen secara tahunan—meningkat 12,2 persen dari Juli.

Penjualan eceran BEV mencapai 583.000 unit pada Agustus, naik 18,5 persen secara year-on-year dan 20,8 persen dari Juli lalu.

BYD menjual 222.384 unit PHEV penumpang pada Agustus, rekor tertinggi keenam berturut-turut sejak Maret. Angka tersebut naik 73,12 persen secara tahunan dan naik 5,5 persen jika dibandingkan dengan Juli.

Sebagai komparasi, BYD menjual 148.470 kendaraan BEV penumpang pada Agustus, naik hanya 1,95 persen secara year-on-year dan meningkat 14,21 persen dari Juli.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Beban Kerja Tinggi dan Gaji Rendah, Great Resignation Marak Lagi
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil