Harga BBM SPBU BP Turun, Cek Daftarnya di Sini!

BP juga berikan harga khusus pembelian volume tertentu.

Harga BBM SPBU BP Turun, Cek Daftarnya di Sini!
Antrean mobil di stasiun pengisian bakar kendaraan, Berkshire, UK, (26/9). (ShutterStock/Amani A)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) BP-AKR di wilayah Jabodetabek turun.

Berbeda dari Pertamina dan Shell yang kompak menaikkan harga BBM pada awal Juli, BP - AKR justru menurunkan harga jual BBM per 13 Juli 2023.

"Harga BBM BP 92 dan BP 90 di semua SPBU BP yang berada di wilayah Jabodetabek turun," demikian keterangan BP- AKR, dikutip Jumat (14/7).

BBM untuk jenis BP 92 turun menjadi Rp12.820 per liter dari Rp 12.920 per liter per 1 Juli. Kemudian, harga BP 90 juga ikut turun menjadi Rp12.740 per liter dari sebelumnya Rp12.840 per liter.

Sedangkan BP Ultimate tetap Rp13.780 per liter dan BP Diesel Rp13.160 per liter.

Selain menurukan harga, BP juga memberikan harga khusus untuk pembelian dengan volume tertentu.

Berikut detail harga BBM BP- AKR yang turun per 13 Juli 2023:

  • BP 90: Rp12.740/liter
  • BP 92: Rp12.820/liter
  • BP Ultimate: Rp13.780/liter
  • BP Diesel: Rp13.160/liter

Harga BBM Pertamina

Berikut harga BBM Pertamina sebagai perbandingan:
 

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Selain Bukalapak, Ini 7 e-Commerce yang Tutup di Indonesia
Israel Serang Gaza Usai Sepakat Gencatan Senjata, 101 Warga Tewas
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers
Mengapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Penyebabnya