6 Contoh Konten TikTok Affiliate yang Menarik, Mari Dicoba!

Dijamin ramah penonton

6 Contoh Konten TikTok Affiliate yang Menarik, Mari Dicoba!
ilustrasi membuat konten tiktok affiliate (pexels.com/Karolina Grabowska)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Sejumlah contoh konten TikTok affiliate di bawah ini bisa menjadi referensi untuk Anda. Program TikTok yang satu ini memang sedang digandrungi.

Seperti yang diketahui, Tiktok affiliate adalah sebuah program yang dibuat TikTok untuk memberikan kesempatan bagi penggunanya agar bisa mendapatkan uang.

Nantinya, Anda akan mendapat komisi sesuai dengan jumlah pengguna yang membeli berdasarkan link rekomendasi yang Anda tautkan. Dengan kata lain, Anda harus mempromosikan produk seller TikTok di sejumlah media sosial.

Berbeda dengan konten kreator, seorang affiliator harus mampu membuat konten promosi yang menarik minat penonton untuk membelinya. Hal inilah yang menjadi tantangan dan kesulitan tersendiri.

Untuk mempermudah Anda, berikut terdapat enam contoh konten TikTok affiliate yang bisa dicoba!

1. Konten edukasi

Contoh konten TikTok affiliate adalah edukasi Konten edukasi seperti ini sangat cocok untuk produk kecantikan, peralatan mandi, alat kesehatan, makanan sehat, dan lainnya. Anda bisa memulai dengan sejumlah pertanyaan atau fakta yang muncul. 

Misalnya, Anda mempromosikan shampo anti ketombe. Anda bisa membeberkan fakta bahwa cara menghilangkan ketombe dengan menggunakan shampo dengan kandungan Zinc pyrithione. Salah satu shampo yang memiliki kandungan tersebut adalah shampo yang Anda promosikan.

2. Konten perangkingan

Konten lainnya yang bisa Anda coba adalah membuat perangkingan. Dalam hal ini, Anda harus mengumpulkan beberapa produk tertentu dan membuat ranking dari yang terbaik.

Contoh, Anda mempromosikan produk hand cream. Anda bisa membuat daftar atau ranking produk hand cream terbaik berdasarkan pengalaman Anda.

3. Konten challenge

Contoh konten TikTok affiliate lainnya adalah mengikut konten challenge. Beberapa brand memiliki cara untuk menarik untuk memperkenalkan produk mereka, salah satunya dengan challenge.

Contoh, sebuah produk mi instan varian ekstra pedas memiliki challenge untuk makan produk mereka dan menahan agar tidak minum. Anda juga bisa ikutan sembari mempromosikan betapa pedas mi tersebut.

4. Konten tips dan trik

Konten TikTok affiliate paling mudah cepat adalah tips dan trik. Anda tidak harus menggunakan produk tersebut, tapi utamakan hal-hal yang berhubungan dengan produk tersebut.

Misalnya, Anda mempromosikan gorden kamar. Anda bisa membuat tips-tips menata kamar menjadi lebih luas, cerah, dan lainnya.

5. Konten keseharian

Konten TikTok affiliate yang menarik lainnya adalah konten keseharian atau a day in my life. Dalam hal ini, Anda menunjukkan aktivitas Anda dalam seharian. Setelahnya, Anda sisipi produk tersebut di tengah-tengah konten.

Misalnya, Anda mempromosikan sabun pencuci wajah. Anda bisa membuat konten keseharian Anda. Setelahnya, ditutup dengan menggunakan sabun pencuci wajah tersebut.

6. Unboxing produk

Jenis konten TikTok untuk promosi yang patut dicoba adalah unboxing produk. Jenis konten yang satu ini sangat cocok bersamaan dengan perilisan produk baru tersebut.

Anda bisa membedak produk tersebut dari berbagai sisi, mulai dari kemasan, kandungan, hingga cara penggunaannya. Anda juga bisa membagikan kesan pertama Anda melihat produk tersebut.

Itulah tadi sejumlah konten TikTok Affiliate untuk promosi produk yang patut dicoba. Selamat mencoba dan semoga sukses!

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Beban Kerja Tinggi dan Gaji Rendah, Great Resignation Marak Lagi
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil