Semen Merah Putih Perkuat Inovasi di Tengah Ketatnya Kompetisi Pasar
Semen Merah Putih tumbuh tak hanya dengan bermain harga.
Jakarta, FORTUNE – PT Cemindo Gemilang Tbk (CMNT) melalui brandnya, Semen Merah Putih, perkuat strategi Inovasi dengan teknologi pada produknya, untuk ‘tampil beda’ di tengah ketatnya kompetisi Industri semen.
Commercial Director Semen Merah Putih, Surindro Kalbu Adi, mengatakan bahwa perusahaan harus mencari solusi mendalam untuk bisa memenangkan persaingan di tengah ketatnya persaingan pasar.
“Kami selalu berusaha untuk menjadi yang pertama di industri,” ujarnya dalam acara media gathering, Selasa (8/5). “Kami akan tumbuh dengan cara yang lebih smart, tidak hanya bermain dengan harga.”
Surindro mengatakan bahwa inovasi yang dilakukan perusahaan disebut sebagai greenovation yang merefleksikan berbagai terobosan berkonsep ramah lingkungan.
“Jadi, inovasi-inovasi hijau dan ramah lingkungan ini terefleksikan langsung kepada produknya,” ujarnya, sambil menambahkan bahwa terobosan ramah lingkungan dari perusahaan juga menyentuh sisi transportasi yang sebagian besar sudah menggunakan energi listrik.
Dengan rencana CMNT yang akan terus berekspansi, diperlukan proses bisnis yang lebih efisien dan modern. Dengan demikian, perseron tengah mengembangan otomasi untuk mendukung berbagai inovasi sebagai bagian dari strategi utama bisnis perusahaan.
Ragam inovasi
Salah satu terobosan yang menjadi unggulan perseroan yakni Semen Merah Putih Watershield, dengan kemampuan proteksi serta daya tahan lebih terhadap penyerapan air pada bangunan, baik di struktur maupun non-struktur. “Itu satu-satunya di Indonesia, tidak ada di kompetitor,” ujarnya. “Ini water repellent, sepertu daun talas.”
Perusahaan juga membuat sebuah inovasi perintis pada produk beton yang readymix dan dinamakan Viper. Bila beton–misalnya untuk jalan tol–normalnya baru bisa dilewati kendaraan setelah kira-kira delapan jam setelah pengaplikasian, namun beton Viper dari Semen Merah Putih bisa dilewati dalam waktu tiga jam usai pengecoran. CMP juga tengah melakukan pembaruan agar waktu tunggu ini makin cepat menjadi satu jam.
Surindro mengungkapkan, inovasi produk lainnya adalah high density concrete untuk fasilitas nuklir–biasanya digunakan oleh rumah sakit. “Ini juga pertama kali di Indonesia, belum pernah ada di Indonesia yang pernah membuat produk serupa,” katanya.
Produk unggulan berikutnya adalah produk beton yang pertama di Indonesia menggunakan teknologi carbon injection yang mengunci karbon dioksida (CO2) dalam beton yang diproduksi, alih-alih melepaskan CO2 saat produksi. Menurutnya, metode ini akan semakin memperkuat struktur beton dengan kebutuhan lebih efisien. Misalna, beton biasa membutuhkan 350 ton semen, dengan ditambahkan karbon, hanya butuh 280 ton saja.
Meski pasar produk ini saat ini memang masih terbatas pada perusahaan asing seperti Samsung atau Lotte, namun dengan makin merebaknya kesadaran soal pemanasan global, maka makin banyak perusahaan global yang membutuhkan. "Ketika kontraktor asing ini membangun proyek di satu negara dengan karbon yang lebih rendah, mereka bisa minta keringanan bunga, pajak, dan sebagainya di negara asal mereka," ujar Surindro.
Sumber daya manusia
Menurut Surindro, berbagai inovasi dan terobosan yang dimiliki oleh Semen Merah Putih tidak hanya hadir dari kebijakan perusahaan, tapi juga SDM muda di perusahaan berusia di bawah usia 40 tahun dengan berbagai latar belakang.
“Talenta ini sudah dirancang dan dipastikan sudah memiliki semangat yang sama dengan Semen Merah Putih, saat masuk ke perusahaan. Syarat pertama untuk masuk, selain memiliki kecerdasan dan kemampuan, mereka juga harus kreatif dan selalu berorientasi untuk mencari solusi,” ujar Surindro.
Karakter talenta yang kreatif ini didukung juga oleh tipe kepemimpinan yang partisipatif. “Dengan tipe ini, kami mendorong semua orang untuk berpikir, semakin cepat mendapatkan informasi, dan memiliki jaringan yang mumpuni,” katanya.