BYD Pasarkan Mobil Listrik Murah, Harganya Mulai Rp195 Juta
- BYD meluncurkan mobil listrik ATTO 1 dengan harga mulai Rp195 juta, menjadi varian termurah di antara produk BYD lainnya.
- ATTO 1 dirancang untuk konsumen kelas menengah dan pemakai kendaraan harian di kota besar, bersaing dengan city car listrik lainnya di Indonesia.
- DENZA juga memulai debutnya di GIIAS 2025 dengan produk pertamanya, DENZA D9, yang telah mencatatkan lebih dari 6.000 penjualan hingga Juni 2025.
Jakarta, FORTUNE— Produsen mobil asal Tiongkok, BYD (Build Your Dreams), memperkuat cengkramannya di pasar mobil listrik Indonesia lewat peluncuran BYD ATTO 1. Model city car listrik ini dibanderol seharga Rp195 juta (Dynamic) hingga Rp235 juta (Premium), menjadikannya sebagai varian termurah di antara portofolio produk BYD.
Dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, ATTO 1 diperkenalkan di tengah meningkatnya minat terhadap kendaraan listrik urban. Mobil ini dirancang dalam platform e-Platform 3.0 milik BYD dan menggunakan teknologi Blade Battery—struktur baterai yang telah digunakan BYD untuk efisiensi dan keamanan tinggi di lini global mereka.
Dari sisi desain, ATTO 1 menampilkan format kendaraan kompak perkotaan tiga pintu dengan konfigurasi interior sederhana, serta dilengkapi fitur keselamatan standar seperti enam airbag, Cruise Control, dan sistem pengereman otomatis.
Langkah BYD ini dilakukan demi memperkuat pijakan di segmen kendaraan listrik yang lebih luas, khususnya untuk konsumen kelas menengah dan pemakai kendaraan harian di kota besar.
ATTO 1 akan bersaing langsung dengan city car listrik dari merek-merek yang telah lebih dulu hadir di Indonesia, baik dari pabrikan Jepang, Korea Selatan, maupun sesama produsen asal Tiongkok.
Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao mengatakan, peluncuran ATTO 1 merupakan strategi jangka panjang BYD untuk mendukung transisi kendaraan listrik di pasar Tanah Air.
“City car listrik dari BYD, ATTO 1 dirancang untuk mengutamakan efisiensi, kemudahan, dan desain modern, sekaligus menjawab kebutuhan akan kendaraan yang lebih berkelanjutan. Kami berharap kehadiran model ini dapat memperluas akses terhadap kendaraan listrik di Indonesia dan mendorong adopsi teknologi ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.” ujarnya.
BYD juga menghadirkan pembaruan untuk model Dolphin 2025, termasuk fitur pengisian daya nirkabel yang ditingkatkan dan teknologi V2L (Vehicle-to-Load) yang memungkinkan mobil digunakan sebagai sumber daya portabel.
Mobil Listrik Premium Denza
DENZA, sub brand BYD yang bermain di segmen kendaraan listrik premium resmi memulai debutnya di perhelatan besar otomotif, GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Dengan mengusung tema Crafted Luxury, Electrified Future, kehadiran ini menandai langkah strategis DENZA untuk memperluas jangkauan dan memperkuat posisinya di pasar kendaraan listrik premium Indonesia yang terus berkembang.
DENZA D9, produk pertama yang diperkenalkan di Indonesia. Model ini mencatatkan lebih dari 6.000 penjualan hingga Juni 2025, sebuah pencapaian signifikan yang menunjukkan tingginya minat konsumen Indonesia terhadap kendaraan listrik premium. Dengan desain yang elegan, teknologi canggih, dan ruang kabin yang mendukung kenyamanan keluarga maupun kalangan profesional, DENZA D9 menjawab kebutuhan pasar akan mobilitas modern.
“GIIAS 2025 merupakan babak penting bagi DENZA untuk memperluas jangkauan dan memperlihatkan kekuatan penuh lini kendaraan listrik premium kami kepada publik yang lebih luas. Dengan permintaan yang kuat terhadap D9 serta kehadiran jaringan diler di berbagai kota, kami percaya bahwa DENZA sedang membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen—di mana setiap kendaraan yang dikirimkan bukan hanya produk, melainkan awal dari perjalanan bermakna menuju masa depan mobilitas yang berkelas dan berkelanjutan,” ujar Eagle Zhao.
Jenama ini juga menampilkan DENZA Z9 sebagai special display yang merepresentasikan visi desain dan performa masa depan dari lini kendaraan listrik sedan premium.
