Daimler Truck Groundbreaking Pabrik Baru Rp500 Miliar di Cikarang
Pabrik baru itu akan beroperasi pada 2025.
Jakarta, FORTUNE - Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) dan Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI), distributor tunggal dan perusahaan perakitan produk bus dan truk Mercedes-Benz di Indonesia memulai peletakan batu pertama (groundbreaking) fasilitas produksi dan perakitan baru di Cikarang, Jawa Barat.
Head of International Sales and Customer Services-Daimler Truck Asia, Andreas Deuschle mengatakan Indonesia merupakan salah satu pasar utama di Asia Tenggara dengan potensi besar dan pertumbuhan yang menjanjikan di bisnis Kendaraan Niaga.
"Oleh karena itu, kami ingin mempromosikan produksi dan distribusi kendaraan komersial kami berdasarkan tiga pilar utama, yaitu: Memprioritaskan kualitas dan keamanan untuk mobilisasi di masa depan, Berpusat pada pelanggan, dan Percepatan peningkatan kandungan lokal," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (19/2).
Pembangunan pabrik baru yang menelan Investasi senilai Rp500 miliar ini merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap pasar dalam negeri. “Kami percaya bahwa ini adalah kesempatan yang baik bagi Daimler Truck AG untuk meningkatkan keberadaannya dengan menghadirkan produk dan layanan yang tepat untuk membuat Indonesia terus maju.”
Secara lokal, produksi truk dan bus Mercedes-Benz dipimpin oleh Sankaranarayanan Ramamurthi, Presiden Direktur DCVMI bersama dengan Naeem Hassim, Presiden Direktur DCVI untuk Penjualan & Pemasaran.
Keduanya percaya bahwa dalam lanskap bisnis saat ini, di mana banyak perusahaan semakin berusaha mengadopsi praktik keberlanjutan dengan lebih tegas, langkah investasi yang dilakukan DCVMI dan DCVI sangat penting dan diperlukan agar bisnis perusahaan tetap tumbuh keberlanjutan kompetitif di pasar.
Fasilitas pabrik baru
Dengan lahan seluas 14,6 hektar, lebih luas dibandingkan fasilitas pabrik saat ini 5,6 hektar, fasilitas baru ini akan dilengkapi dengan pabrik perakitan, lintasan uji coba, kantor manajemen, pusat persiapan kendaraan, dan berbagai fasilitas karyawan yang dibutuhkan.
Fasilitas canggih ini dirancang dengan cermat untuk meningkatkan kapasitas maksimum produksi dengan tetap mempertahankan standar kualitas tertinggi.
Sankaranarayanan Ramamurthi, Presiden Direktur Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia, mengatakan peletakan batu pertama ini menandai tonggak penting dalam lini pertumbuhan Daimler Commercial Vehicle Manufacturing Indonesia.
Perusahaan akan memperlebar kemampuannya dengan menyediakan ruang yang lebih luas dan fasilitas yang diperlengkap. Perkembangan positif ini menggarisbawahi peran penting Indonesia sebagai salah satu titik utama dalam rantai pasokan truk dan bus Mercedes-Benz.
“Diharapkan perkembangan ini mampu meningkatkan proposisi nilai kami untuk mitra bisnis yang ada maupun untuk calon mitra bisnis yang sedang mencari produk dan layanan yang dapat diandalkan,” katanya.
Pabrik baru ini akan mendukung ekosistem lokal dan secara bertahap juga akan meningkatkan kandungan lokal dalam tiap produk truk dan bus Mercedes-Benz yang diproduksi dari pabrik tersebut.
Naeem Hassim, Presiden Direktur Daimler Commercial Vehicles Indonesia menambahkan, sejak Mercedes-Benz Truck Axor Euro 4 diluncurkan pada Juni 2022, secara bertahap perusahaan telah merakit unit ini secara lokal hingga saat ini sudah memiliki tujuh model.
“Mercedes-Benz Axor Euro 4 merupakan salah satu produk unggulan dari pabrik perakitan kami di Indonesia. Berbagai model Axor Euro 4 ini menawarkan truk yang tahan lama dan handal, yang dibangun dengan standar emisi Euro 4,” katanya.
Fasilitas terbaru DCVMI akan dibangun sepanjang tahun 2024 dan diharapkan telah dapat beroperasi penuh pada kuartal pertama 2025. Pabrik baru ini akan menggantikan fasilitas DCVMI yang ada saat ini di Wanaherang, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.