Kinerja Solid, ANTAM Tebar 100% Laba Bersih 2024 Sebagai Dividen

- ANTAM membagikan dividen 100% laba bersih tahun buku 2024 kepada pemegang saham, total dividen mencapai Rp3,65 triliun.
- Dividen tunai telah dibayarkan pada 11 Juli 2025, menunjukkan kekuatan fundamental keuangan perusahaan serta komitmen ANTAM dalam menciptakan nilai jangka panjang bagi pemegang saham.
- ANTAM mencatatkan pendapatan Rp69,19 triliun dan laba tahun berjalan tahun 2024 sebesar Rp3,85 triliun, meningkat 25 persen dari tahun 2023.
Jakarta, FORTUNE – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM membagikan dividen sebesar 100 persen dari laba bersih tahun buku 2024 kepada pemegang saham. Adapun, total dividen yang dibagikan tersebut nilainya mencapai Rp3,65 triliun,.
Dividen tunai tersebut telah dibayarkan pada 11 Juli 2025, sesuai hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2024 yang digelar pada 12 Juni 2025 lalu.
Direktur Utama ANTAM, Achmad Ardianto mengatakan, pembagian seluruh laba bersih sebagai dividen ini menunjukkan kekuatan fundamental keuangan perusahaan serta komitmen ANTAM dalam menciptakan nilai jangka panjang bagi pemegang saham.
“Pembagian dividen ini juga merupakan wujud apresiasi Perusahaan atas kepercayaan dan dukungan pemegang saham,” kata Ardianto.
Dividen per saham yang dibagikan tercatat sebesar Rp151,77267 atau ekuivalen dengan Rp758,86335 per CHESS Depository Interest (CDI) bagi pemegang CDI perusahaan di Australian Securities Exchange (ASX).
Saham perusahaan di ASX diperdagangkan dalam bentuk CDI atau sertifikat penitipan efek ASX. Satu unit CDI ekuivalen dengan dan/atau dapat ditukar dengan lima saham Seri B Perusahaan.
Kebijakan pembagian dividen ini sejalan dengan prospektus saham ANTAM, yang menyatakan bahwa perusahaan secara konsisten membagikan dividen tunai setidaknya satu kali dalam setahun. Dengan tetap memperhatikan posisi keuangan atau tingkat kesehatan Perusahaan dan tanpa mengurangi hak dari RUPS Perusahaan, kebijakan dividen minimum 30 persen dari laba bersih setelah pajak, kecuali ditentukan lain oleh RUPS.
Konsistensi ANTAM dalam pembagian dividen turut menjaga posisinya sebagai salah satu emiten dalam Indeks IDX High Dividend20 di Bursa Efek Indonesia. Indeks ini mencerminkan kinerja harga dari 20 saham yang membagikan dividen tunai secara konsisten dalam tiga tahun terakhir dan memiliki dividend yield tinggi.
Sepanjang 2024, ANTAM mencatatkan pendapatan Rp69,19 triliun, meningkat 69 persen jika dibandingkan pendapatan 2023. Selain itu, ANTAM mencatatkan pertumbuhan profitabilitas dengan capaian laba tahun berjalan tahun 2024 sebesar Rp3,85 triliun, meningkat 25 persen dari tahun 2023.
Achmad Ardianto mengatakan, pertumbuhan ini merupakan hasil dari pengelolaan operasional yang solid serta adaptasi yang gesit terhadap perubahan pasar.
“Melalui pengelolaan kinerja operasional yang robust dan agile dalam merespon dinamika pasar, ANTAM berhasil meraih pertumbuhan kinerja keuangan yang sehat dan memperkuat posisi Perusahaan di industri,” ujar Achmad.