Profil Yovie Widianto, Diangkat Jadi Komisaris PT Pupuk Indonesia

- Yovie Widianto diangkat sebagai Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) pada Juni 2025.
- Yovie dikenal sebagai musisi jazz dan telah mendirikan grup musik Kahitna serta Yovie & Nuno.
- Selain berkarier dalam bidang musik, Yovie juga aktif sebagai komposer dan produser lagu-lagu untuk penyanyi papan atas Indonesia.
Profil Yovie Widianto tengah jadi perbincangan setelah namanya ditetapkan sebagai Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia (Persero). Penunjukan tersebut tertuang dalam keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilaksanakan pada 16 Juni 2025.
Pengangkatan Yovie sebagai komisaris didasarkan pada SK-156/MBU/06/2025 yang ditandatangani oleh Menteri BUMN Erick Thohir bersama Direktur Utama PT Danantara Asset Management selaku pemegang saham. Dengan keputusan tersebut, semakin banyak artis yang masuk dalam jajaran komisaris BUMN.
Lantas, bagaimana perjalanan karier Yovie Widianto hingga didapuk menjadi Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia (Persero)? Baca selengkapnya di bawah ini!
Biodata dan profil Yovie Widiawanto
Yovie Widianto lahir di Bandung pada 21 Januari 1968. Sejak kecil, ia sudah menunjukkan ketertarikan yang kuat terhadap musik.
Pada usia lima tahun, Yovie mulai diperkenalkan pada musik jazz oleh pamannya, Hasbullah Ridwan. Sang paman itu adalah ayah dari musisi ternama Elfa Secioria. Dari sinilah benih musikalitas Yovie mulai tumbuh.
Meski sempat mendapat penolakan dari ibunya terkait keinginan menjadi musisi, Yovie tetap bertekad menggeluti dunia seni. Di masa SMP, ia sudah rutin tampil di Hotel Savoy Homann, Bandung. Ia juga sempat bermain bersama musisi-musisi yang sekarang menjadi legenda, seperti Ruth Sahanaya dan Trie Utami.
Karier Yovie di level nasional mulai menanjak saat ia mengikuti Festival Band Tingkat Nasional pada 1983. Tak lama setelah itu, ia mendirikan grup jazz fusion bernama Indonesia 6 (sebelumnya bernama Coops Rhythm Section dan Rooster).
Pada 1986, Yovie bersama grupnya berhasil mencuri perhatian dunia dalam ajang Light Music Contest di Tokyo. Ia meraih predikat The Best Keyboard Player International.
Perjalanan karier di bidang musik
Tahun 1986 menjadi momen penting dalam perjalanan musik Yovie. Terinspirasi oleh David Foster, ia mulai menapaki jalur musik pop romantis dengan mendirikan grup musik Kahitna bersama enam sahabatnya.
Kahitan dikenal luas berkat lagu-lagu cinta yang memadukan unsur jazz, pop, dan soul. Album perdana Kahitna, yaitu Cerita Cinta (1994), menjadi tonggak kesuksesan mereka di industri musik.
Tak hanya sukses dengan Kahitna, Yovie juga membentuk Yovie & Nuno pada akhir 1990-an. Grup band ini tampil dengan warna musik yang lebih modern dengan memadukan pop dan rock.
Karier sebagai komposer dan produser
Selain tampil sebagai musisi, Yovie dikenal sebagai komposer dan produser andal. Ia telah menciptakan ratusan lagu untuk penyanyi papan atas Indonesia, seperti Raisa, Rossa, Tulus, Glenn Fredly, dan banyak lainnya.
Lagu-lagu ciptaan Yovie terkenal dengan nuansa cinta yang dalam dan melodi yang menyentuh hati, sehingga banyak yang menjuluki Yovie sebagai David Foster-nya Indonesia. Karya-karya Yovie tak hanya populer, tetapi juga diakui secara profesional.
Selama kariernya, Yovie telah menerima berbagai penghargaan musik nasional, termasuk dari Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards). Ia dinilai telah memberikan kontribusi signifikan dalam perkembangan musik pop Indonesia.
Yovie di pemerintahan dan korporasi
Profil Yovie Widianto belum lengkap tanpa membahas kiprahnya di dunia pemerintahan. Pada 22 Oktober 2024, Presiden Prabowo Subianto menunjuk Yovie Widianto sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif.
Setahun kemudian, tepatnya pada Juni 2025, ia ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia. BUMN ini memiliki peran penting dalam mendukung sektor pertanian nasional, khususnya melalui produksi dan distribusi pupuk.
Sebagai komisaris utama, Yovie Widianto memiliki tanggung jawab dalam mengawasi kinerja manajemen dan memastikan implementasi tata kelola perusahaan berjalan dengan baik. Selain itu, peran komisaris utama juga mencakup pemberian nasihat dan arahan strategis agar kebijakan dan program perusahaan mendukung tujuan pembangunan nasional.
Penunjukan sosok dengan latar belakang non-teknis dalam posisi komisaris bukan hal baru dalam struktur BUMN. Dalam banyak kasus, pemerintah juga melibatkan tokoh publik dengan berbagai latar belakang untuk memberikan perspektif yang beragam dalam pengambilan keputusan perusahaan.
Itulah profil Yovie Widianto yang dikenal luas sebagai musisi, komposer, dan produser yang telah memberi warna dalam dunia musik Indonesia. Dengan penunjukan barunya sebagai Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia, ia memasuki babak baru.
Terlepas dari perbedaan latar belakang, publik menanti kontribusinya dalam mendukung tata kelola BUMN dan memastikan keberlanjutan peran strategis perusahaan dalam pembangunan nasional.