Sinar Mas Land Fokus Peremajaan Mal, Hadirkan Sekolah di Qbig

- Sinar Mas Land fokus rejuvinasi mal dengan memasukkan sekolah Ilon Academy ke dalam Qbig Mal di BSD City
- Perubahan tren kebutuhan masyarakat akan mal menuju sportainment, dengan adanya lapangan padel di Qbig dan peningkatan tenant sport center
- Setiap mal yang dikelola Sinar Mas Land akan disesuaikan dengan lingkungan dan ekosistem bisnis, seperti The Breeze dan Aeon Mall yang family and entertainment mal
Tangerang, FORTUNE - Sinar Mas Land terus fokus melakukan rejuvinasi atau peremajan mal yang dikelola perusahaan. Salah satunya, dengan memasukan segmen pendidikan atau sekolah Ilon Academy ke dalam mal Qbig di BSD City.
Vice President Malls, Sinar Mas Land, Yani C. Dewi menjelaskan, saat ini tren kebutuhan masyarakat akan mal semakin bergeser tak selalu mengandalkan segmen ritel.
"Mungkin zaman dulu orang datang ke mal untuk belanja ke supermarket. Tapi seiring dengan perjalannya waktu, dunia retail atau pusat perbelanjaan mal itu tidak bisa hanya sebagai pusat belanja saja. Tapi juga sebagai ruang komunitas, ruang sosial untuk berkumpul juga experience dan education," kata Yani di BSD City, Tangerang, Senin (14/7).
Sinar Mas Land tingkatkan sportainment, bakal hadirkan lapangan padel di Qbig

Tak hanya itu, Yani juga mengungkapkan tren mal ke depan akan mengarah kepada sportainment yakni perpaduan antara sport dan entertainment. Untuk itu, pihaknya akan lebih meningkatkan tenant sport center di Qbig dan beberapa mal lain yang dikelola Sinar Mas Land.
"Seiring berjalannya waktu, kami shift mal ini. Jadi, tenant-tenant yang akan masuk akan berubah. Ada satu sports center masuk dengan olahraga yang lagi happening zaman now, padel," kata Yani.
Seperti diketahui, pengelola mal ini juga baru saja melakukan rejuvinasi terhadap mal Epiwalk Lifestyle. Untuk itu, kedepannya, masing-masing mal yang dikelola Sinar Mas Land akan disesuaikan dengan lingkungan dan ekosistem bisnis. "Seperti The Breeze ataupun Aeon Mall itu family and entertainment mal. Dan Qbig mal itu one stop solution," pungkas Yani.