Waskita Karya Teken MoU dengan pladco Arab Saudi, Bidik Proyek Rp2 T

Jakarta, FORTUNE - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menjalin kemiraan strategis dengan Planning and Development Co. Ltd. (pladco), perusahaan energi raksasa asal Arab Saudi, Jumat (4/7).
Waskita Karya mengumumkan telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan pladco. Tujuannya, menangkap kans mengerjakan proyek di Arab Saudi dan negara Timur Tengah lain.
Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan, Waskita dapat kembali mengikuti tender di Arab Saudi, seperti pembangunan bandara, stadion, dan lainnya lewat kemitraan strategis itu. Perseroan menargetkan nilai kontrak yang didapat sekitar Rp1 triliun sampai 2 triliun untuk beberapa proyek yang berpotensi dikerjakan bersama.
Saat ini, Waskita sudah mengikuti tender King Salman International Airport (KSIA) Paket Runway 3, dengan potensi raihan nilai kontrak sebesar Rp970 miliar. "Selanjutnya, Perseroan dan PLADCO sedang mengikuti proses tender proyek KSIA Paket Runway 4 dan Paket Enabling Works," kata Ermy dalam keterangan resminya kepada pers.
Lebih lanjut, nantinya Waskita juga dapat menjadi subkontraktor untuk mengerjakan proyek di Arab Saudi. Termasuk menjadi mitra yang menyediakan tenaga kerja dan engineering, guna mendukung berbagai pembangunan di sana.
Hingga saat ini, Waskita memiliki sejumlah pengalaman mengerjakan proyek berskala internasional. Salah satunya, renovasi mataf Ka'bah di Masjidil Haram, Arab Saudi.
Selain itu, perseroan juga sudah merampungkan pengerjaan King Abdullah Financial District (KAFD), gedung kampus di Universitas King Saud, dan Flyover Bandara International King Abdulaziz di Arab Saudi. Ada pula pembangunan struktural Burj View di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), peningkatan Jalan Tono-Oesila, Jalan Perbatasan Oecusse, Bandara Suai di Timor Leste, serta Bandara Internasional Presiden Nicolau Lobato (PNLIA) di Timor Leste yang sedang dalam proses pengerjaan.