Emas merupakan salah satu jenis investasi yang cukup populer di kalangan investor. Tidak sedikit, investor yang memulai investasi emas ini dipakai untuk diversifikasi portofolio dan melindungi kekayaan dari gejolak ekonomi yang tidak menentu, seperti inflasi.
Jenis investasi ini banyak diminati karena minim risiko dan cukup mudah untuk dilakukan oleh investor pemula hingga masyarakat umum yang ingin menambah aset.
Pada tahun 2024 ini, harga emas mengalami kenaikan yang cukup signifikan, mulai dari harga emas dunia hingga dalam negeri terpantau menguat hingga saat ini.
Bahkan, harganya mencetak rekor sejarah di pasaran. Lantas, apa penyebab harga emas naik terus? Apa dampaknya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Harga emas terkini
Sepanjang tahun 2024 ini, terpantau harga emas naik terus. Dilansir dari laman Reuters, harga emas di pasar spot dunia tercatat berada di angka 2,358.5 dolar AS per troi ons atau menguat sekitar 2,3 persen dari perdagangan sebelumnya pada 15 April 2024
Di sisi lain, kenaikan harga emas dalam negeri juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Terlebih harga emas Antam yang menjadi andalan investor.
Dilansir laman harga-emas.org, harga emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau emas Antam berada di posisi Rp1.315.000 per gram pada 15 April 2024 pukul 08.32.
Angka tersebut memperlihatkan kenaikan harga sebanyak Rp5.000 dari sebelumnya. Untuk buyback atau harga beli kembali emas Antam, masih berada di level Rp1.206.000 per gram.
Apa penyebab harga emas naik terus?
Berdasarkan informasi harga emas terkini, logam mulia satu ini mengalami kenaikan yang semakin tinggi dari waktu ke waktu. Hal tersebut tentu menimbulkan pertanyaan mengenai apa penyebab harga emas naik terus di kalangan investor.
Dilansir dari laman Investopedia, ternyata ada beberapa faktor penyebab yang mengakibatkan harga emas naik cukup signifikan. Berikut beberapa faktor penyebabnya.
1. Instrumen investasi yang aman
Sudah lama, emas dikenal sebagai salah satu jenis investasi yang aman dari masa ke masa atau safe haven. Banyak investor yang memulai untuk berinvestasi pada emas karena nilainya yang dapat bertahan lama.
Instrumen investasi ini kerap dianggap sebagai investasi yang aman selama masa-masa sulit, seperti ketidakstabilan politik dan ekonomi. Maka dari itu, permintaan investasi emas meningkat dan menyebabkan kenaikan harga tersebut.
2. Melemahnya nilai tukar rupiah
Tidak dapat dipungkiri bahwa nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat tengah melemah akhir-akhir ini. Ketika nilai tukar melemah, hal tersebut akan mendorong harga emas lebih tinggi melalui kenaikan permintaan.
Maka dari itu, emas dipakai sebagai perlindungan dari inflasi seiring dengan turunnya nilai rupiah. Pasalnya, ketika inflasi meningkat, harga emas pun ikut meningkat.
3. Menurunnya suku bunga secara massal
Kenaikan harga emas dunia, terutama di Amerika serikat juga dipengaruhi oleh pemberlakukan penurunan suku bunga secara massal oleh bank sentral. Permintaan emas tetap solid karena bank sentral terus membelinya sebagai perlindungan terhadap inflasi.
Hampir sebagian besar investor di Amerika Serikat yang mengantisipasi penurunan suku bunga selama setahun terakhir seiring dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi, sehingga meningkatkan kenaikan harga emas.
4. Permintaan perhiasan emas
Selain dipakai sebagai alat investasi, emas juga kerap digunakan sebagai perhiasan. Hampir sekitar 44 persen produksi emas dimanfaatkan untuk produksi emas pada awal tahun 2022.
Selain perhiasan, permintaan emas pada industri teknologi juga meningkatkan harga emas di pasaran.
Dampak kenaikan harga emas
Kenaikan harga emas di luar dan dalam negeri juga mengakibatkan dampak bagi kondisi perekonomian. Berikut beberapa dampak dari naiknya harga emas yang terjadi akhir-akhir ini.
1. Penurunan investasi di pasar modal
Ketika investor memilih untuk berinvestasi pada emas, investasi di pasar modal akan mengalami penurunan. Pasalnya, harga emas memiliki pengaruh pada indeks harga saham gabungan (IHSG).
Tingginya permintaan pada emas mengakibatkan pergerakan investasi di pasar modal melemah dan lesu, sehingga nilai IHSG menurun.
2. Peluang untuk menjual emas
Di tengah kenaikan emas, investor emas sangat diuntungkan lewat kondisi tersebut. Dengan memanfaatkan momentum, investor bisa mendapatkan banyak keuntungan dari penjualan emas, sehingga investasi ini bisa cukup menguntungkan.
3. Peningkatan pasar emas
Tingginya harga emas di pasaran juga banyak disebabkan oleh meningkatnya permintaan pasar. Hal tersebut juga menunjukkan peningkatan investasi emas di pasaran oleh investor. Tidak heran, emas menjadi salah satu instrumen investasi yang banyak peminat.
Itulah beberapa penyebab dan dampak harga emas naik terus yang terjadi secara signifikan pada tahun 2024. Emas bisa dijadikan salah satu jenis investasi yang cukup menguntungkan. Tertarik untuk berinvestasi emas?