7 Jenis Emas untuk Investasi, Apa Saja?

Emas bisa jadi pilihan untuk investasi.

7 Jenis Emas untuk Investasi, Apa Saja?
Ilustrasi Emas (Unsplash/@moneyphotos)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Jenis Emas untuk Investasi perlu diketahui karena ada berbagai pilihan. Investasi emas telah lama menjadi pilihan populer di kalangan investor karena stabilitas dan nilainya yang cenderung naik dari waktu ke waktu.

Investasi emas memberikan keunggulan, yaitu imbal hasil yang cukup menjanjikan minimal dalam jangka waktu lima tahun, mudah mencairkannya, dan harganya cenderung naik. Meskipun turun, nilainya tidak signifikan.

Namun, sebelum Anda memutuskan untuk berinvestasi, penting untuk mengetahui berbagai jenis emas untuk investasi. Merangkum dari laman OCBC NISP, ada beberapa jenis-jenis emas yang cocok untuk investasi.

Jenis emas untuk investasi

1. Emas batangan

Emas batangan adalah bentuk investasi emas yang paling populer. Emas ini biasanya tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 1 gram hingga 1 kilogram. Alasan jenis emas ini cocok dijadikan sebagai investasi adalah karena kandungan emas murni yang ada di dalamnya memiliki kadar hingga 24 karat.

2. Dinar emas

Dinar adalah emas berbentuk koin yang telah lama digunakan sebagai alat transaksi di negara-negara Timur Tengah. Namun, di Indonesia, dinar lebih dikenal sebagai instrumen investasi dibandingkan alat transaksi. Seperti emas batangan, dinar cocok untuk investasi jangka panjang karena kandungan emas murninya yang tinggi. Di Indonesia, terdapat dua jenis dinar, yaitu dinar 22 karat dengan kandungan emas 91,7 persen dan dinar 24 karat dengan kandungan emas 99,9 persen.

3. Emas perhiasan

Jenis emas berikutnya adalah dalam bentuk perhiasan. Banyak orang memilih untuk memakainya sekaligus menjadikannya sebagai alat investasi. Namun, sebenarnya emas perhiasan kurang direkomendasikan untuk investasi. Hal ini disebabkan oleh biaya yang dikeluarkan tidak hanya untuk emas itu sendiri, tetapi juga termasuk ongkos pembuatan. Selain itu, perhiasan emas juga mengandung logam lain seperti seng, tembaga, dan perak.

Seiring dengan penggunaan untuk berbagai aktivitas dan dalam jangka waktu yang lama, kualitas dari campuran logam tersebut akan menurun. Hal ini menyebabkan harga emas perhiasan bisa berkurang, sehingga nilai jualnya menjadi lebih rendah daripada harga saat pembelian.

4. Emas lokal
Salah satu jenis emas untuk investasi adalah emas lokal. Istilah "lokal" digunakan karena emas ini diproduksi dan dimurnikan menggunakan metode industri rumahan. Karena diproduksi oleh individu atau kelompok kecil dalam masyarakat, harga emas lokal dapat bervariasi tergantung pada lokasi produksi. Setiap daerah juga memiliki tingkat kemurnian yang berbeda, yang menjadi salah satu faktor penentu harga emas lokal.

5. Emas kuno

Sejak zaman dahulu, emas telah dianggap sebagai komoditas berharga yang sering digunakan untuk membuat barang-barang mewah. Hingga saat ini, barang-barang tersebut telah dikumpulkan dan dikoleksi oleh para kolektor dari seluruh dunia. Selain sebagai pajangan dan koleksi, emas kuno juga memiliki potensi sebagai investasi. Nilai sejarah yang terkandung dalam barang antik tersebut sangat berharga, sehingga harga jual emas kuno pun menjadi tinggi.

6. Emas granula

Granula adalah jenis emas yang berbentuk serbuk halus dengan tekstur yang halus. Emas granula tidak tersedia di toko logam mulia konvensional karena umumnya hanya tersedia melalui perajin emas khusus. Untuk memperolehnya, dibutuhkan kunjungan langsung ke tempat produksi emas. Granula emas digunakan secara khusus dalam pembuatan berbagai jenis perhiasan berbahan dasar emas.

7. Emas digital
Emas digital adalah inovasi terbaru dalam investasi emas. Dengan emas digital, Anda dapat membeli, menjual, dan menyimpan emas secara online melalui platform digital. Ada beberapa keuntungan dari investasi emas diigital, yakni akses mudah sehingga Anda dapat berinvestasiemas kapan saja dan di mana saja melalui internet dan tak perlu menyimpan emas secara fisik. Anda bisa mendapatkan emas online melalui layanan yang disediakan oleh bank, Pegadaian, atau perusahaan jasa keuangan lainnya.

Memilih jenis emas untuk investasi bergantung pada tujuan investasi, anggaran, dan preferensi pribadi Anda. Dengan memahami berbagai pilihan yang tersedia, Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih bijak dan menguntungkan untuk masa depan Anda.

Magazine

SEE MORE>
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024

Most Popular

Daftar Sektor Berpotensi Tuah Manfaat Program Prabowo-Gibran
Sritex (SRIL) Pailit, Bagaimana Nasib Investor Publik dan Sahamnya?
BEI dan Target IPO 2025, Juga Upaya Mewujudkannya
Sritex Dinyatakan Pailit oleh Pengadilan Niaga Semarang
52 K/L Belum Pungut Denda dan Kurang Bayar, Total Rp3,44 Triliun
Laba Bersih Kuartal III Anjlok 28%, Unilever Enggan Ikut Perang Harga