Cara Menghapus Data Pribadi di Pinjol Agar Tak Disalahgunakan

Peminjam tentu harus melunasi utangnya dulu.

Cara Menghapus Data Pribadi di Pinjol Agar Tak Disalahgunakan
Ilustrasi Pinjol. (ShutterStock/conrado)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Kehadiran platform pinjaman online dapat membuat siapa pun tergiur mendapat dana cepat dan mudah. Namun, aplikasi tersebut—terutama yang ilegal serta belum terdaftar di regulator—memiliki risiko penyalahgunaan data  pribadi.

Saat mengajukan pinjaman pda platform Pinjol, nasabah biasanya akan diminta untuk mengisi sejumlah Data Pribadi. Masalahnya, data yang diminta antara pinjol legal dan ilegal cukup berbeda.

Pinjol terdaftar biasanya hanya meminta akses kamera untuk swafoto dengan KTP, mikrofon untuk verifikasi suara, dan lokasi. Namun, pinjol ilegal bisa meminta lebih dari itu, dan bahkan bisa memaksa meminta akses SMS, telepon, dan kontak. Lalu bagaimana cara menghapus data di aplikasi pinjol? Ikuti langkah-langkah ini

Cara menghapus data pribadi di aplikasi pinjol

ilustrasi pinjol (unsplash.com/Kenny Eliason)

Berikut sejumlah cara menghapus data pribadi pada platform pinjol agar tidak disalahgunakan seperti dikutip dari pelbagai sumber.

  1. Lunasi tagihan terlebih dahulu
    Sebelum menghapus data pribadi pada pinjol, seseorang mesti melunasi tagihannya lebih dulu. Peminjam perlu memastikan tidak ada tagihan yang tersisa. Proses pelunasan tagihan akan membuat proses penghapusan data pribadi pada platform pinjol menjadi lebih mudah.
  2. Menghubungi call center di aplikasi pinjol terkait
    Peminjam bisa mencoba untuk mengajukan permohonan penghapusan data ke layanan konsumen pada platform pinjol terkait.
  3. Menghapus seluruh data aplikasi.
    Peminjam bisa menghapus data secara mandiri pada ponsel pintarnya. 
  4. Menghapus aplikasi pinjol.
    Ini agar pinjol tersebut tak lagi bisa mengakses seluruh data di dalam ponsel pintar peminjam.
  5. Mengganti nomor SIM Card dan menonaktifkan akun media sosial.
    Penggantian kartu perdana memungkinkan untuk menghapus data. Selain itu, akun media sosial dapat dinonaktifkan untuk mencegah penyebaran data.
  6. Melakukan reset ponsel.
    Pengaturan ponsel ke kondisi awal memungkinkan tidak ada data yang dapat diakses ataupun diretas. Namun, jika melakukan reset ponsel, data penting di dalamnnya akan ikut terhapus.
  7. Melapor ke OJK.
    Jika data tidak kunjung terhapus, seseorang bisa melapor ke OJK terkait penyalahgunaan data pribadi.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi