Jakarta, FORTUNE - PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) optimis dapat meraih pertumbuhan pendapatan Premi hingga double digit pada akhir 2024.
Hal itu disampaikan Direktur AXA Mandiri, Rudi Nugraha saat menghadiri peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta, (5/11). Dirinya mengaku industri asuransi memang sedang tertekan, namun demikian, pihknya bakal menggenjot bisnis melalui produk-produk baru dengan optimisme pemerintahan baru.
"Kita tetap optimis tahun ini kita akan tumbuh lebih baik daripada tahun lalu. Memang karena kondisi pasar kita mengalami sedikit penurunan, tapi dengan adanya produk baru dan akhir tahun ini kita optimis pemerintahan baru," kata Rudi.
Premi AXA Mandiri sempat turun 6,54% di September 2024
Melansir laporan keuangannya hingga September 2024, AXA Mandiri mencatatkan pendapatan premi senilai Rp8,25 triliun atau turun 6,54 persen secara year on year (yoy) jika dibandingkan dengan posisi September 2023 yang sebesar Rp8,83 triliun.
Sementara itu, untuk nilai pembayaram klaim dan manfaat yang telah dibayarkan AXA Mandiri hingga September 2024 tercatat sebesar Rp8,92 triliun atau tumbuh tipis 1,03 persen (yoy).
Sedangkan, untuk nilai aset AXA Mandiri juga meningkat 5,54 persen per September 2024 menjadi sebesar Rp41,51 triliun. Ia menyebut, optimisme pertumbuhan akan dipertahankan hingga tahun 2025 mendatang.
Luncurkan produk dwiguna
Untuk memacu bisnis, AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera. Produk asuransi dwiguna ini memberikan perlindungan jiwa dengan manfaat meninggal dunia dan manfaat akhir masa asuransi, di mana jumlah dan waktu pembayaran manfaat dapat disesuaikan dengan rencana dan kebutuhan keluarga.
Lewat deretan manfaat tersebut, produk asuransi ini dapat turut membantu melindungi nasabah sekaligus mewujudkan harapan keluarga, seperti memberikan pendidikan berkualitas untuk anaknya.
“Ini dapat menjadi solusi perencanaan keuangan dengan melindungi masyarakat dari risiko keuangan kedepannya. Khususnya, mendukung para orang tua memberikan masa depan yang lebih baik, sehingga anak-anaknya bisa mengenyam bangku kuliah,” tutur Presiden Direktur AXA Mandiri, Handojo G. Kusuma.
AXA Mandiri berharap produk teranyar ini mampu meringankan beban orang tua dan memberikan perlindungan dari inflasi biaya pendidikan yang terus meningkat. Pasalnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat biaya pendidikan setiap tahunnya terus naik antara 10-15 persen.
Menyikapi kondisi ini, para orang tua pun harus mulai menyiapkan rencana keuangan sedini mungkin. Salah satunya dengan menggunakan manfaat asuransi dwiguna.
Produk teranyar AXA Mandiri ini bisa ditemukan di seluruh cabang Bank Mandiri. Selain itu, AXA Mandiri juga memberikan kesempatan kepada nasabah untuk berkontribusi membantu anak-anak berkebutuhan khusus. Dalam program ini, untuk setiap pembelian produk Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera oleh nasabah, AXA Mandiri akan menyisihkan dana sebesar Rp250.000 yang akan digunakan untuk pemberian beasiswa bantuan pendidikan ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Budi Daya Jakarta Timur untuk peserta didik berkebutuhan khusus/penyandang disabilitas.