Jakarta, FORTUNE - PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) dan PT Bank Jago Tbk (Bank Jago) melaksanakan penandatanganan fasilitas pembiayaan bersama (joint financing) senilai Rp2 triliun. Fasilitas pembiayaan ini akan membuka beragam peluang untuk akses keuangan yang lebih luas dan inklusif untuk masyarakat serta kemudahan layanan bagi konsumen.
Direktur Keuangan BFI Finance, Sudjono menjelaskan, fasilitas pembiayaan bersama ini akan diarahkan untuk konsumen di berbagai sektor.
"Kerja sama antara BFI Finance dengan mitra strategis yakni Bank Jago menyediakan pembiayaan kepada konsumen, baik pembiayaan multiguna maupun investasi, dan modal kerja,” imbuh Sudjono melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Rabu (31/5).
Ini tenor pengajuan pembiayaan dalam kerja sama
Bagi Bank Jago, pemberian fasilitas pembiayaan kepada BFI Finance merupakan bentuk implementasi strategi penyaluran kredit melalui kemitraan (partnership lending) berbasis ekosistem. Bank Jago percaya kolaborasi ini dapat menjangkau lebih banyak nasabah dalam penyaluran kredit.
“Sebagai mitra strategis, BFI Finance memainkan peran penting dalam pertumbuhan portofolio kredit Bank Jago,” kata Direktur Bank Jago, Sonny Christian Joseph.
Jangka waktu pelaksanaan kerja sama ini akan dilaksanakan sampai dengan 5 Agustus 2024 dimulai dari tanggal penandatanganan perjanjian di 24 Mei 2023. Sementara itu, untuk tenor penarikan maksimum 48 bulan untuk kendaraan roda empat dan 36 bulan untuk kendaraan roda dua.
BFI Finance aktif lakukan emisi obligasi
BFI Finance sendiri telah memperoleh dukungan fasilitas kredit dari perbankan dalam dan luar negeri (baik fasilitas bilateral maupun sindikasi) serta emisi obligasi yang akan digunakan untuk memberikan dukungan pembiayaan kegiatan usaha. BFI Finance hingga saat ini mampu mempertahankan rekam jejak yang positif bagi para investor.
Dengan adanya kerja sama ini, BFI Finance optimis untuk kembali mencapai kinerja terbaiknya di tahun 2023 dengan arus modal yang mumpuni. Selain kerja sama pembiayaan, baru-baru ini BFI Finance juga sedang melakukan proses emisi Obligasi yang terbaru sebesar Rp1,1 triliun sehingga total Obligasi yang diterbitkan di semester 1/2023 akan menjadi sebesar Rp3,8 triliun.
Selama empat bulan pertama di tahun 2023, BFI Finance telah melakukan emisi Obligasi sebanyak dua kali setelah di tahun 2022 BFI Finance tidak melakukan emisi Obligasi. Jumlah emisi obligasi tersebut masing-masing sebesar Rp1,1 triliun dan Rp1,6 triliun.