Jakarta, FORTUNE - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) mencatatkan portofolio pembiayaan senilai Rp5,8 triliun per Juni 2022, naik 39,3 persen secara tahunan.
Direktur Utama BRI Finance, Azizatun Azhimah menyatakan, pencapaian ini dapat menjadi pemacu semangat bagi BRI Finance untuk terus melanjutkan transformasi, baik pada ranah digital maupun culture perusahaan.
“Kami akan terus berinovasi, menjalankan transformasi di berbagai proses bisnis dan operasional,'kata wanita yang akrab dipanggil Azizah melalui keterangan resmi di Jakarta, Rabu (31/8).
Terus sasar pembiayaan kendaraan listrik
Dirinya menambahkan, pihaknya terus menyasar pembiayaan kendaraan listrik. Oleh sebab itu, pihaknya menyediakan dan mengembangkan solusi pembiayaan yang menyasar segmen kredit kendaraan berbasis listrik.
"Kita semua tahu kaum milenial sekarang sangat concern pada masa depan planet ini. Karena itu, kendaraan listrik adalah sesuatu yang sangat signifikan menjanjikan masa depan. Luar biasa,” kata Azizah.
BRI Finance pun berupaya mewujudkan prinsip Environmental, Social, Governance (ESG) dengan mengoperasikan sepeda motor listrik, salah satunya adalah Smooth, sebagai kendaraan operasional perusahaan. Sehingga tidak hanya menjual, tetapi juga mempraktikkan prinsip ESG tersebut.
Porsi pembiayaan konsumer BRI Finance capai 68%
BRI Finance juga terus bertransformasi menjadi multifinance yang fokus pada segmen pembiayaan konsumer di Grup BRI.
Terbukti, porsi pembiayaan konsumer dibandingkan dengan pembiayaan komersial BRI Finance terus meningkat secara konsisten. Pada 2020 komposisi konsumer masih kecil di 35 persen banding 65 persen komersial. Kondisi tersebut berbalik dan terus meningkat menjadi 68 persen konsumer dan 32 persen komersial pada Mei 2022.
Tak hanya itu, pada 2022, BRI Finance juga membidik pembiayaan baru mencapai di atas Rp4 triliun. Hingga saat ini, sudah terealisasi lebih dari Rp2 triliun.