Didominasi Motor, Pembiayaan EV Adira Finance Naik 5 Kali Lipat

3.967 unit motor listrik telah dibiayai.

Didominasi Motor, Pembiayaan EV Adira Finance Naik 5 Kali Lipat
Bengkel konversi motor BBM ke listrik. (ANTARA FOTO/Seno)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Pembiayaan Kendaraan Listrik di PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Bahkan, peningkatan signifikan terjadi pada akhir 2023 yang naik lima kali lipat dibandingkan dengan pencapaian 2022.

Chief of Financial Officer Adira Finance, Sylvanus Gani Mendrofa menilai kondisi ini terjadi lantaran minat dan tren pasar Electric Vehicle (EV) terus meningkat di Indonesia. 

“Pada 2022, pembiayaan EV hanya sekitar Rp 30 miliar. Kemudian, pada 2023, jumlahnya meningkat menjadi Rp 189 miliar,” kata pria yang akrab dipanggil Gani saat ditemui di Jakarta, (13/2).

3.967 unit motor listrik telah dibiayai

Direksi Adira Finance dalam DXPO/Dok Fortune Indonesia Suheriadi

Lebih rinci Gani juga menyampaikan, jenis kendaraan listrik yang dibiayai masih didominasi oleh motor yang mencapai 3.967 unit. Sedangkan untuk mobil listrik yang dibiayai mencapai 400 unit. Ia menyebut, pemakaian motor listrik semakin dominan seiring dengan makin banyaknya layanan ojek online yang menerapkan fasilitas penyediaan motor listrik. Kondisi itu didorong oleh industri yang juga makin tumbuh.

Presiden Direktur Adira Finance, Dewa Made Susila juga menjelaskan, hingga akhir 2023, secara industri penjualan ritel sepeda motor baru mencatatkan pertumbuhan sebesar 12 persen (yoy) menjadi 6,0 juta unit. Sementara itu, penjualan ritel mobil baru, mengalami penurunan sebesar 2 persen (y/y) menjadi 998 ribu unit di sepanjang 2023. 

Mengingat penetrasi mobil masih rendah, Ia menyebut, terdapat potensi pertumbuhan penjualan yang seret untuk segmen mobil ke depannya. Namun demikian, Ia bersyukur masih dapat menumbuhkan bisnis pembiayaan di akhir 2023.

“Kenaikan pangsa pasar mobil baru dan sepeda motor baru masing- masing sebesar 5 persen dan 10 persen dibandingkan tahun 2022 sebesar 4,0 persen dan 8,2 persen,” kata Made.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Selain Bukalapak, Ini 7 e-Commerce yang Tutup di Indonesia
Israel Serang Gaza Usai Sepakat Gencatan Senjata, 101 Warga Tewas
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers
Mengapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Penyebabnya