Ekonomi RI Diramal Tumbuh 5,18% di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo

Program makan bergizi diramal naikan ekonomi RI 1,94%.

Ekonomi RI Diramal Tumbuh 5,18% di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Menghadiri Mandiri Investment Forum 2024/Dok Bank Mandiri
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Tim Ekonom Bank Mandiri memprediksi ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,18 persen pada 2025 atau tahun pertama pemerintahan Prabowo. Sejumlah penunjang ekonomi tersebut berasal dari sektor ekonomi yang terkait mobilitas, seperti perhotelan, restoran, transportasi, dan jasa hiburan. 

"Hal ini menunjukkan peningkatan yang signifikan seiring dengan meningkatnya aktivitas ekonomi dan perubahan gaya hidup pasca-pandemi," kata Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro saat pemaparan Mandiri Macro Market Brief - Thriving Through Transition di Jakarta, Kamis (26/9). 

Konsumsi masih jadi pendorong ekonomi

Pedagang menata beras yang dijualnya di Pasar Masomba, Palu, Sulawesi Tengah, Senin (15/1). ANTARA FOTO/Basri Marzuki

Selain itu, konsumsi yang semakin membaik juga menjdi salah satu pendorong Pertumbuhan Ekonomi. Hal itu sejalan dengan data Mandiri Spending Index (MSI) yang mencatat belanja masyarakat pada kuartal III-2024 menguat. 

Secara umum, porsi terbesar belanja masyarakat masih untuk kebutuhan sehari-hari sebesar 24,2 persen pada September 2024 atau meningkat dari Agustus 2024 yang sebesar 21,8 persen. 

Apalagi, konsumsi dari kelompok usia muda, yang saat ini menjadi pendorong utama pertumbuhan di sektor jasa. Pada saat yang sama, sektor manufaktur yang terkait dengan hilirisasi, seperti industri logam dasar, juga terus mencatatkan pertumbuhan yang positif. 

Program makan bergizi diramal naikan ekonomi RI 1,94%

Tim Ekonomi Bank Mandiri saat pemaparan Mandiri Macro Market Brief - Thriving Through Transition/Dok Bank Mandiri

Di sisi lain, program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicetus oleh pemerintahan Prabowo-Gibran juga diramal akan memberikan daya ungkit pertumbuhan ekonomi RI hingga 1,94 persen. Tak hanya itu, program ini juga diharapkan memiliki dampak turunan yang positif ke berbagai sektor. 

"Tentu saja ada (dampak sektor turunan) yang pertama adalah penyediaan makanan dan minuman, terus yang kedua adalah industri makanan dan minuman, dan sampai kepada transportasi dan juga distribusi," jelas Andry. 

Seperti diketahui sebelumnya, anggaran program Makan Bergizi Gratis telah dialokasikan oleh Pemerintah sebesar Rp71 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

Wamenkeu II: Kelas Menengah Turun Bukan Karena Kebijakan Pemerintah
Aksi Jual BREN Mereda, IHSG Diprediksi Lanjut Menguat
Kurs SGD ke Rupiah Hari Ini, 25 September 2024
Tampak Ada Aksi Jual, Waspada IHSG Lanjut Tertekan
Kepala BKPM: 5 Perusahaan Asing Investasi US$165 Juta di IKN
Surya Semesta Internusa Proyeksi Laba 2024 Meroket 182%