Jakarta, FORTUNE - PT Bank Mayora resmi mengubah nama dan logo perusahaan menjadi PT Bank Hibank Indonesia (Hibank). Hal tersebut disampaikan perseroan melalui akun resmi Instagram bankmayora dan hibank pada Rabu (24/5).
Dalam keterangan tersebut tertulis, perubahan nama dan logo perseroan ini efektif per tanggal 17 Mei 2023 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Mayora tanggal 6 Januari 2023 dan 11 April 2023. Selain itu, keputusan ini juga telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK Nomor KEPR-34/D.03/2023, Tanggal 17 Mei 2023 tentang penetapan penggunaan ijin usaha atas nama PT Bank Mayora menjadi izin usaha atas nama PT Bank Hibank Indonesia," tulis pengumuman perusahaan yang dikutip di Jakarta, Kamis (25/5).
Setelah berubah, bagaimana nasib nasabah Bank Mayora?
Selain ketentuan tersebut, perseroan juga memastikan bahwa layanan operasional tidak akan terganggu akibat dari perubahan nama ini.
Perseroan memastikan, seluruh hubungan hukum, perjanjian kontrak baik dengan nasabah, debitur maupun dengan mitra usaha yang masih menggunakan nama PT Bank Mayora tetap berlaku dan dapat dipergunakan sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut.
"Warkat Bank (Cek, Bilyet Giro, Tabungan ataupun warkat bank dalam bentuk lainnya) yang memuat nama PT Bank Mayora tetap dapat dipergunakan sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut," tulis perseroan.
Selain itu, kartu ATM yang mencantumkan nama Bank Mayora juga masih tetap dapat dipergunakan untuk melakukan transaksi di mesin ATM sampai dengan pemberitahuan selanjutnya.
"Segala fasilitas, manfaat, dan fitur serta syarat dan ketentuan dengan layanan perbankan tidak mengalami perubahan sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut" tulis perseroan.
Fokus garap segmen UMKM
Sebagaimana diketahui, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. telah resmi mengakuisisi PT Bank Mayora pada 18 Mei 2021 untuk kemudian ditransformasi menjadi bank digital.
BNI sebagai pemegang saham pengendali diwakili oleh Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar, menjelaskan bahwa pengangkatan manajemen baru dan logo di Bank Mayora diharapkan dapat memperkuat struktur manajemen dalam melakukan transformasi bank digital khususnya pada segmen UMKM.
“Melalui kolaborasi manajemen baru, Bank Mayora dipercaya dapat membawa perubahan positif dengan semangat dan harapan baru dalam mewujudkan visi Bank Digital tersebut menjadi Bank UMKM “digital-first” yang terunggul di Indonesia,” kata Royke.
Hadirnya Hibank ini tentu cukup meramaikan industri bank digitial dalam negeri. Seperti diketahui bersama, beberapa bank digital lain yang telah beroperasi ialah Bank Jago, Allo Bank, Bank Raya, Bank Aladin, Bank Neo Commerce hingga Superbank.