Laba Amar Bank Naik 15,3%, Begini Rekomendasi Sahamnya

Kinerja positif buat harga saham AMAR solid.

Laba Amar Bank Naik 15,3%, Begini Rekomendasi Sahamnya
Kantongi Laba, Amar Bank Tebar Dividen Rp55 Miliar/FortuneIDN Suheriadi
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Bank Amar Indonesia Tbk (Amar Bank) mampu mencatatkan pertumbuhan Laba bersih sebesar 15,3 persen secara year-on-year (yoy) menjadi Rp97,78 miliar di Kuartal II-2024. 

Pertumbuhan itu ditopang oleh lonjakan pendapatan bunga sebesar 30,8 persen secara year-on-year menjadi Rp573,07 miliar di kuartal II-2024. 

SVP Finance Amar Bank, David Wirawan menjelaskan, segmen digital menjadi penyumbang yang melonjak 32,7 persen (yoy) menjadi Rp450 miliar, kini menyumbang 71,1 persen dari total pendapatan. 

"Ini enunjukkan ketangkasan bank dalam perbankan digital, sebuah area yang menjadi fokus penting dalam pertumbuhan ekonomi digital nasional," kata David melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta,Kamis (12/9). 

Kinerja positif buat harga saham AMAR solid

Amar Bank di Bursa Efek Indonesia/Dok Amar Bank

Sementara itu, berdasarkan hasil laporan terkini FAC Sekuritas Indonesia menunjukan bahwa Amar Bank terus memperkuat kepercayaan pasar dengan kinerja keuangan yang positif pada Q2-2024 hingga membuat harga sahamnya menjadi solid.

FAC Sekuritas Indonesia memberikan rekomendasi "BUY" dengan target harga 12 bulan di Rp294 pada bank dengan kode saham AMAR tersebut. Target harga tersebut mencerminkan potensi kenaikan sebesar 31 persen dibandingkan harga saham AMAR pada penutupan pasar tanggal 30 Agustus 2024, yang sebesar Rp224. 

Amar Bank memang konsisten terhadap upaya untuk memperkuat sektor UMKM. Hal ini tercermin dari penyaluran kredit bank mencapai Rp2,8 triliun per Juni 2024. Sebagian besar pertumbuhan ini didorong oleh pembiayaan ke sektor UMKM. 

Sejalan dengan komitmennya pada sektor UMKM, Amar Bank juga fokus mengembangkan solusi keuangan inovatif yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan bisnis ini. Salah satu inisiatif utamanya adalah pengembangan layanan Embedded Banking. 

Ia menjelaskan, solusi ini dirancang untuk menyediakan alat dan layanan keuangan yang terintegrasi langsung ke dalam platform mitra. Hal ini memungkinkan UMKM untuk mengelola kebutuhan perbankan mereka dengan lebih efisien dan aman. 

"Dengan menyederhanakan transaksi, memberikan akses kredit yang lebih mudah, serta mengintegrasikan layanan perbankan ke dalam operasional bisnis sehari-hari, Amar Bank membantu UMKM mengatasi hambatan keuangan dan mempercepat pertumbuhan mereka," jelas David. 

DPK Amar Bank turun 6,77%

Ilustrasi Amar Bank/Dok Amar Bank

Meskipun dana pihak ketiga (DPK) mengalami penurunan sebesar 6,77 persen akibat penurunan saldo deposito berjangka, fokus strategis Amar Bank dalam meningkatkan rasio CASA (current account saving account) melalui saluran perbankan digital menegaskan dedikasinya dalam memodernisasi layanan keuangan bagi bisnis dan individu. 

Rasio kecukupan modal (CAR) Amar Bank yang kuat menunjukkan kekuatan finansialnya dan kemampuannya untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan sambil mengelola potensi risiko. Rasio biaya operasional terhadap pendapatan (BOPO) sebesar 83,96 persen juga menunjukkan efisiensi operasional bank. 

FAC Sekuritas menilai, dengan fokus kuat pada pembiayaan UMKM, Embedded Banking, dan inovasi perbankan digital, Amar Bank berada pada posisi yang tepat untuk mendukung tujuan pertumbuhan ekonomi Indonesia, sekaligus menawarkan imbal hasil yang menarik bagi para investor.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

12 Tahun Dijual, Rumah Mewah Michael Jordan di Chicago Akhirnya Laku
Isak Tangis Sri Mulyani di Banggar DPR Usai Sepakati RUU APBN 2025
OnlyFans Cetak Rekor Pendapatan, Capai US$6,6 Miliar di 2023
Perbedaan Istana Garuda dan Istana Negara IKN, Jangan Keliru
Alibaba Pertahankan Kepemilikan 88 Miliar Saham GoTo hingga 5 Tahun
Bunga Acuan Turun, BI Proyeksikan Kredit Bank Tumbuh 12%