Mobilitas Masyarakat Meningkat, Transaksi Kartu ATM Bank Tumbuh 5,4%

Transaksi kartu ATM di bank capai Rp689 triliun.

Mobilitas Masyarakat Meningkat, Transaksi Kartu ATM Bank Tumbuh 5,4%
Ilustrasi Layanan ATM Perbankan/ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Mobilitas belanja masyarakat semakin meningkat seiring dengan dicabutnya status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Pemerintah. Kondisi tersebut juga berdampak terhadap transaksi kartu ATM perbankan yang tetap tumbuh di tengah masifnya digitalisasi.

Bank Indonesia (BI) bahkan mencatat, nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debit, dan kartu kredit perbankan masih naik 5,42 persen (yoy) menjadi Rp689 triliun. Hal tersebut terjadi lantaran tingginya kegiatan ekonomi di masyarakat.

“Transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat dalam mendorong kegiatan ekonomi,” tulis laporan BI yang dikutip di Jakarta, Senin (27/2).

Kondisi tersebut juga sejalan dengan nilai transaksi digital banking yang meningkat 27,96 persen (yoy) menjadi Rp4.900,6 triliun. Di sisi lain, BI juga mencatat jumlah Uang Kartal Yang Diedarkan (UYD) pada Januari 2023 meningkat 5,07 persen (yoy) mencapai Rp930,05 triliun. Ke depannya, BI juga memastikan ketersediaan uang Rupiah dengan kualitas yang terjaga di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

BCA layani 24,1 miliar transaksi sepanjang 2022

Ilustrasi Mesin EDC dari PT Bank Central Asia Tbk/Dok. BCA

Sementara itu, bank lainnya yang mencatatkan pertumbuhan transaksi ialah PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Bank dengan logo kelopak bunga biru ini mencatatkan total volume transaksi yang diproses BCA mencapai 24,1 miliar pada tahun 2022. Transaksi tersebut berasal dari berbagai channel seperti transaksi kartu ATM, kartu debit, kartu kredit, hingga digital banking.

“Transaksi tersebut naik 36,7 persen (YoY) mencapai rekor tertinggi,” kata ujar EVP Sekretariat dan Komunikasi Perusahaan BCA, Hera F Haryn kepada Fortune Indonesia.

Tingginya transaksi tersebut selaras dengan penambahan jumlah rekening nasabah sebesar 6,2 juta di tahun 2022. Dengan demikian, BCA memiliki jumlah rekening sebanyak 34,7 juta. Selain itu, BCA juga terus berinvestasi untuk memperbarui ribuan mesin EDC, hingga mesin ATM Setor-Tarik Tunai baru yang akan tersebar di banyak titik di Indonesia.

Volume transaksi kartu debit Bank Muamalat tumbuh 29%

Ilustrasi Layanan ATM Bank Muamalat

Kondisi peningkatan nilai transaksi kartu debit juga terjadi di PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat). Bank syariah pertama di Indonesia ini mencatatkan total volume transaksi kartu debit mencapai lebih dari 1 juta transaksi atau tumbuh sebesar 29 persen secara year on year (yoy).

Pelaksana Tugas Direktur Utama Bank Muamalat Hery Syafril mengatakan, jumlah kartu debit Bank Muamalat yang beredar saat ini sebanyak hampir 600 ribu kartu.

“Volume tersebut menghasilkan nilai transaksi lebih dari Rp500 miliar atau tumbuh 23 persen (yoy). Transaksi tertinggi terjadi pada Desember 2022 dengan nilai transaksi sekitar Rp60 miliar dan volume transaksi sebanyak lebih dari 100 ribu transaksi,” kata Hery.

Hery menjelaskan, peningkatan transaksi sepanjang 2022 didorong oleh sejumlah faktor. Antara lain, peningkatan fitur pada kartu debit yang bisa digunakan untuk bertransaksi secara online melalui jaringan VISA (khusus kartu berlogo VISA).

Kartu debit Bank Muamalat selain dapat digunakan untuk transaksi secara offline melalui EDC merchant maupun online (e-commerce dan online shop) serta tarik tunai di seluruh jaringan VISA di dalam maupun luar negeri.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024