Jakarta, FORTUNE - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Raya Indonesia Tbk (Bank Raya) memutuskan untuk mengangkat Ida Bagus Ketut Subagia sebagai direktur utama (dirut) perusahaan, menggantikan Kaspar Situmorang.
Sebelumnya, Ida Bagus sendiri telah berkarier di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menjabat sebagai regional CEO BRI Bandung dan Denpasar.
Penuhi modal inti, Bank Raya akan laksanakan right issue
Selain itu, rapat juga menyetujui rencana penambahan modal melalui penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.
Direktur Keuangan Bank Raya Akhmad Fazri mengatakan perseroan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 3,5 miliar saham dengan nilai nominal Rp100 per saham. Hal tersebut sebagai upaya pemenuhan modal inti Rp3 triliun.
"Dana yang terhimpun dalam rights issue akan digunakan untuk ekspansi bisnis perseroan melalui penyaluran kredit serta untuk memenuhi ketentuan modal inti minimum berdasarkan POJK No.12/2020," ujar Akhmad dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis sore (29/9).
Namun, Bank Raya belum menyampaikan target dana yang ingin dicapai melalui rights issue tersebut. Seperti diketahui sebelumnya, modal inti dari Bank Raya hingga Maret 2022 baru mencapai Rp2,1 triliun.
Pindah kantor ke Menara BRILian
Agenda lainnya yang juga dibahas pada RUPSLB kali ini adalah Bank Raya akan melaksanakan perubahan alamat Kantor Pusat ke Menara BRILian. Selain itu, perseroan juga akan melakukan Perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan Dalam Rangka Penyesuaian KBLI-2020.
Akhmad menyebut perpindahan kantor pusat Bank Raya ke Menara BRILian adalah dalam rangka sinergi BRI Group sejalan dengan transformasi bisnis Bank Raya menjadi bank digital.
"Harapannya, setelah menempati kantor baru, pekerja dapat lebih produktif dengan akses ke ekosistem BRI Group yang lebih dekat” jelas Akhmad Fazri.
Dengan disetujuinya RUPSLB 2022, maka susunan pengurus Bank Raya adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Rudhy Sidharta
Komisaris Independen : Eko B Suprianto
Komisaris Independen : Rina Sa’adah
Komisaris Independen : Rama G. Notowidigdo
Komisaris : Achmad F C Barir
Direksi
Direktur Utama : Ida Bagus Ketut Subagia
Direktur Enterprise Risk Management, Compliance & Human Resource : Ernawan
Direktur Keuangan : Akhmad Fazri
Direktur Retail Agri dan Pendanaan : Dedy Hendrianto
Direktur Digital dan Operasional : Bhimo Wikan Hantoro