Jakarta, FORTUNE - Bank Indonesia (BI), Bank Negara Malaysia (BNM), dan Bank of Thailand (BOT) memperkuat kerja sama, demi mendorong penggunaan mata uang lokal masing-masing di transaksi bilateral antarnegara, Jumat (25/8).
Sebelumnya, kemitraan tersebut telah berjalan sejak 2018 antara Indonesia dengan Thailand, Indonesia dengan Malaysia, serta Thailand dengan Malaysia. Bagaimana bentuk penguatannya?
“Melalui perluasan penggunaan mata uang lokal pada transaksi lintas batas yang lebih luas dari cakupan perdagangan dan investasi langsung saat ini,” kata Head of Communication Department Bank Indonesia, Erwin Haryono dalam keterangan resmi, Jumat (25/8).
Selain itu, penguatan kerja sama juga dilakukan lewat sinergi dengan inisiatif sistem pembayaran lintas negara untuk penyelesaian transaksi mata uang lokal yang lebih efisien dan aksesibel.
Lebih lanjut, kesepakatan terbaru tersebut mengindikasikan komitmen bank sentral tiap negara dalam menguatkan kemitraan pemakaian mata uang lokal di transaksi bilateral antar ketiganya. Itu pun menjadi tonggak utama untuk memperdalam transaksi lintas negara tiga tetangga di Asia Tenggara tersebut.
“Ketiga bank sentral meyakini bahwa hal tersebut akan memberikan kontribusi positif bagi stabilitas pasar keuangan serta pendalaman pasar keuangan dalam mata uang lokal di ketiga negara,” imbuh Erwin.
Adapun, ketiga bank sentral meresmikannya melalui penandatanganan Not Kesepahaman oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo; Gubernur Bank Negara Malaysia, Abdul Rasheed Ghaffour; dan Gubernur Bank Thailand, Sethaput Suthiwartnarueput Jumat ini, di tengah pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Asia Tenggara ke-10 di Jakarta.
Kerja sama BI lewat QRIS
Sebelum ini, BI juga sudah menggandeng BNM, BOT, Banko Sentral ng Pilipinas (BSP), dan Monetary Authority of Singapore (MAS) dalam mendukung dan menciptakan pembayaran lebih cepat, murah, transparan, dan inklusif. Salah satunya, dengan penerapan QRIS antarnegara, yakni sistem pembayaran lintas negara (cross-border payment) berbasis kode QR untuk transaksi lintas negara.
Dengan sistem tersebut, Anda tak perlu lagi menukar mata uang untuk berbelanja atau jajan di keempat negara di Asia Tenggara tersebut. Cukup dengan memanfaatkan kode QR saja.
Pada Februari 2023, QRIS antarnegara sudah berlaku di Thailand. Terbaru, QRIS antarnegara sudah mulai berlaku di Malaysia, Filipina, dan Singapura.