Jakarta, FORTUNE - PT Asuransi Jiwa Asrtra (Astra Life) membukukan Premi bruto atau gross written premium (GWP) mencapai Rp6,1 triliun di sepanjang tahun 2023, naik 3 persen dibandingkan tahun 2022.
“Kami bersyukur atas pencapaian
perusahaan di tahun 2023 yang telah berhasil memberikan pencapaian membanggakan dengan rekor ketinggian baru dalam berbagai indikator kunci perusahaan yakni," kata Presiden Direktur Astra Life, Nico Tahir melaui keterangan resmi di Jakarta, Selasa (30/4).
Astra Life juga telah melindungi sebanyak 3,6 juta tertanggung atau telah bertumbuh sekitar 8 kali lipat sejak perusahaan pertama kali berdiri di tahun 2014.
Astra Life bayarkan klaim Rp696 miliar
Astra Life juga telah membayarkan klaim sebesar Rp696 miliar sepanjang tahun 2023. Aspek pertumbuhan bisnis positif lainnya juga diindikasikan melalui berbagai indikator kunci seperti total aset yang juga mengalami perkembangan dari Rp7,1 triliun di tahun 2022 menjadi Rp7,5 triliun di tahun 2023 atau mengalami peningkatan sebesar 6 persen secara year on year (yoy).
Tidak hanya itu, performa bisnis yang kuat juga ditunjukkan melalui nilai Risk Based Capital (RBC) yang tercatat di angka 246 persen, jauh melampaui ketentuan minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yakni sebesar 120 persen.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan seluruh nasabah dan mitra bisnis yang telah membawa Astra Life berhasil mencapai profitabilitas yang meningkat secara signifikan dibanding tahun lalu," kata Nico.
Pada tahun 2024 ini Nico berharap, ke depan pihaknya dapat mencapai profitabilitas yang kuat dan berkesinambungan.