Jakarta, FORTUNE – Mutiara adalah salah satu perhiasan yang banyak digemari kaum hawa sejak dulu, lantaran kehadirannya memberikan kesan anggun dan klasik. Tak heran, harga pasaran mutiara pun bisa mencapai jutaan per butirnya, tergantung kualitas dan ukurannya. Sayangnya, banyak mutiara palsu juga beredar di pasaran.
Sebelum membahas cara membedakan mutiara asli dan palsu, ketahui bahwa mutiara palsu berbeda dengan mutiara buatan. Menurut laman resmi galeri24, mutiara buatan adalah mutiara yang dibuat dari budidaya manusia dan melalui proses panjang menyuapkan irritant ke mulut kerang-kerang untuk menghasilkan nacres. Hasilnya adalah mutiara yang sangat mirip dengan mutiara alami, yang muncul tanpa ada campur tangan manusia sama sekali.
Sementara itu, mutiara palsu adalah mutiara imitasi. Rata-rata mutiara palsu terbuat dari plastik, dan dibuat dengan bantuan mesin sehingga bisa memproduksi ratusan butir dalam sekali cetak. Maka, tak heran harga mutiara palsu amat murah.
Bila dilihat sekilas mata, mutiara asli dan palsu memang mirip. Namun, ada sejumlah trik yang bisa Anda terapkan untuk membedakan mutiara asli dan palsu. Berikut ini, Fortune Indonesia akan mengulas beberapa cara tersebut, dengan melansir dari originalmutiara.com.
1. Periksa suhu mutiara
Trik ini adalah cara termudah untuk memeriksa keaslian mutiara, yakni dengan merasakan suhunya. Mutiara asli terasa dingin saat disentuh selama beberapa detik pertama, sebelum akhirnya menghangatkan kulit Anda.
Sedangkan, mutiara palsu memiliki suhu yang sama dengan ruangan dan tidak akan menghadirkan sensasi dingin saat pertama kali disentuh. Bahkan, mutiara palsu terasa hangat dan terasa lengket saat diraba dengan jari.
Hati-hati, karena saat ini muncul varian mutiara palsu yang dibuat dari bahan keramik atau kaca, sehingga terasa lebih dingin saat disentuh. Namun, disbanding mutiara asli, varian palsu ini cenderung membutuhkan waktu lebih lama untuk menghangatkan kulit Anda.
2. Periksa permukaan mutiara dengan gigi
Mutiara asli memiliki permukaan yang relatif kasar dan sedikit berpasir ketika Anda menyentuhkannya pada permukaan gigi. Anda akan merasakan butiran yang mirip ampelas dengan kata lain akan terjadi banyak gesekan.
Sedangkan, mutiara palsu umumnya akan terasa mulus, halus, licin seperti plastik atau kaca, saat digosokkan ke permukaan gigi.
3. Periksa rasio ukuran dan bobotnya
Mutiara asli harus memiliki ukuran dan berat proposional, sertasesuai antara ukuran diameter (mm) dan berat (gram), sementara mutiara palsu biasanya tidak proporsional dan baratnya relatif lebih ringan, meski ukurannya mungkin besar.
Berikut ini adalah acuan yang kerap dijadikan referensi.
Berat (gr) Diameter (mm)
0,75-0,80 8
0,95-1 9
1,45-1,5 10
1,6-1,65 10,5
2,2-2,4 11,5
2,5 12
4. Periksa kilau dan warnanya
Mutiara asli biasanya memiliki kilau yang unik dan kesan alami, karena permukaan yang tak rata. Selain itu, ada tonjolan kecil di permukaan yang mungkin hanya terlihat dengan kaca pembesar.
Dalam kilau dan warna mutiara asli anda akan selalu mendapatkan perbedaan sangat kecil antara butir satu dengan butir lainnya bahkan ketika mutiara tersebut berkualitas tinggi dan serasi pun pasti tidak identik sama 100 persen.
Sementara, mutiara palsu akan selalu terlihat sempurna, mulai dari warna sampai kilau yang dihasilkan, bahkan terlihat identik, antara butir satu dengan lainnya. Pantulan Cahaya yang dihasilkan pun terlihat tidak natural.
5. Periksa lubang bor
Lubang bor pada mutiara asli biasanya sangat kecil sedangkan pada mutiara imitasi seringkali lebih besar. Amati lapisan di sekitar lubang bor mutiara palsu biasanya tipis, terkesan lelehan dan warna lapisannya tampak seperti cat mengkilap.
Demikianlah sejumlah ulasan tentang cara membedakan mutiara asli dan palsu. Secara umum, mutiara asli justru memperlihatkan sejumlah kekurangan dan tak sama antara butir satu dengan lainnya. Sementara, yang palsu malah tampil lebih sempurna. Semoga bermanfaat.