Bali Raih Gelar Destinasi Paling Romantis di Dunia

Termurah keempat di dunia untuk pelancong jarak jauh.

Bali Raih Gelar Destinasi Paling Romantis di Dunia
Pura Ulun Danu Bratan, Bali. (Wikivoyage)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Pulau Bali kembali menorehkan prestasi internasional dengan dinobatkan sebagai  World's Most Romantic Destination pada penghargaan World Travel Awards tahun ini. Pulau Dewata berhasil mengungguli delapan pesaing utama, termasuk destinasi populer Maladewa.

Penghargaan ini menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya Bali meraih gelar ini. Sebelumnya, gelar tersebut dipegang oleh destinasi kelas dunia seperti Seychelles, Mauritius, dan Maladewa.

Bali dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau, pantai-pantai yang menawan, budaya tradisional yang kental, sejarah yang kaya, dan keberadaan pura-pura kuno. Semua elemen ini menjadikan Bali sebagai destinasi favorit wisatawan dari berbagai penjuru dunia. Tak hanya menawarkan keindahan alam, Bali juga menawarkan pengalaman budaya yang otentik. Hal ini membuat wisatawan terus kembali ke sini,” ujar salah satu pengamat pariwisata lokal.

Pulau ini juga menunjukkan pemulihan sektor pariwisata yang signifikan pascapandemi Covid-19. Sepanjang tahun lalu, Bali menerima kunjungan sebanyak 15,5 juta wisatawan, hampir menyamai angka sebelum pandemi pada 2019. Pada tujuh bulan pertama tahun ini saja, tercatat sebanyak 3,89 juta kunjungan, meningkat dari 2,9 juta pada periode yang sama tahun lalu.

Tidak hanya itu, pada Oktober lalu, Bali juga mendapat penghargaan sebagai Pulau Terindah di Asia dari pembaca majalah Condé Nast Traveler melalui Readers' Choice Awards.

Penghargaan World Travel Awards, yang telah diadakan sejak 1993, dianggap sebagai penghargaan paling bergengsi di sektor perjalanan dan pariwisata. Dikenal sebagai "Oscar-nya industri pariwisata," pemenang penghargaan ini dipilih melalui voting oleh profesional industri perjalanan dan publik. 

Destinasi long-haul termurah keempat di dunua

Bali terus menjadi magnet bagi wisatawan di berbagai belahan dunia. Tidak hanya indah, tetapi juga romantis dan penuh pesona, serta dinilai sebagai destinasi long-haul termurah keempat di dunia.

Pengakuan ini diberikan berdasarkan laporan tahunan Holiday Money Report yang dirilis oleh Post Office, agen pertukaran mata uang terkemuka di Inggris.

Laporan tersebut menyebutkan bahwa total rata-rata biaya untuk 10 item wisata populer di Bali kini mencapai £67,70 (sekitar US$86), menurun 8 persen dibandingkan tahun 2023. Dengan ini, Bali berada di bawah Cape Town, Tokyo, dan Hoi An yang masing-masing menempati posisi pertama hingga ketiga dalam daftar.

Cape Town di Afrika Selatan kembali ke posisi puncak sebagai destinasi termurah dengan harga rata-rata £52,66, turun 12 persen. Tokyo di Jepang berada di peringkat kedua dengan biaya rata-rata £64,07 setelah penurunan 13,5 persen. Sementara itu, Hoi An di Vietnam mencatat penurunan harga 21 persen menjadi £64,80.

Peringkat dari Post Office ini dihitung berdasarkan rata-rata harga lokal dari 10 item wisata populer, termasuk secangkir kopi saring, botol bir lokal, segelas wine, cokelat kecil, botol air mineral, tabir surya, hingga makan malam tiga menu untuk dua orang dewasa.

Dengan prestasi ini, Bali semakin memperkuat posisinya sebagai destinasi pilihan untuk wisatawan yang mencari pengalaman unik dengan biaya yang lebih terjangkau.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

IDN Channels

Most Popular

WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Selain Bukalapak, Ini 7 e-Commerce yang Tutup di Indonesia
Israel Serang Gaza Usai Sepakat Gencatan Senjata, 101 Warga Tewas
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers
Mengapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Penyebabnya