Jakarta, FORTUNE - Setelah empat tahun vakum, kegiatan MerceDay Benz akhirnya kembali diadakan. Perhelatan The 5th Indonesia International MerceDay-Benz diadakan di Kota Baru Parahyangan, Bandung pada 3-5 Maret 2023.
Ajang guyub ribuan penggemar dan pecinta Mercedes-Benz bertajuk “Driving Legacy, Making History” ini diikuti lebih dari 100 klub mobil Mercedes-Benz. Tak hanya berasal dari Indonesia, tapi juga dari mancanegara seperti Kenya, Thailand, Malaysia, dan Singapura.
Berbagai kegiatan diadakan selama MerceDay-Benz, di antaranya MerceDay Museum, Mer-Sell Day, MerceDay Modification Contest, dan MerceDay Touring Contest.
“MerceDay-Benz merupakan sarana bagi kami untuk bisa berkomunikasi secara langsung dengan ribuan pelanggan setia, mendapatkan masukan dan pendapat yang pastinya akan membantu pertumbuhan kami di Indonesia,” ujar President Director PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Choi Duk Jun.
MerceDay-Benz menjadi ajang perkumpulan komunitas terbesar se-Asia Tenggara yang diadakan setiap dua tahun sekali sejak tahun 2013. Kegiatan ini merupakan gagasan dari Mercedes-Benz W210 Club Indonesia, salah satu komunitas Mercedes-Benz di Indonesia.
MerceDay-Benz juga berhasil mencetak rekor “Event Otomotif Meet Up Terbanyak dengan Brand Sejenis” yang diberikan oleh Rekor Otomotif Indonesia (ROI).
Inovasi berkelanjutan
Choi Duk Jun menjelaskan, sejak pertama kalinya Mercedes-Benz hadir di Indonesia pada tahun 1894 melalui kendaraan Benz Victoria Phaeton, pihaknya tak berhenti berinovasi menawarkan kendaraan-kendaraan mewah terbaik bagi para pelanggan di Indonesia.
“Hingga saat ini, termasuk memulai era elektrifikasi yang diawali dengan peluncuran Mercedes-EQ,” katanya.
Menurutnya, kecintaan terhadap brand Mercedes-Benz yang semakin hari semakin bertumbuh. Para penggemar Mercedes-Benz yang hadir di MerceDay-Benz merupakan bukti nyata dari rasa cinta untuk Mercedes-Benz.
“MerceDay-Benz memperkuat rasa kekeluargaan. Ke depannya diharapkan semakin banyak anggota komunitas dan sesama penggemar Mercedes-Benz yang akan bergabung dalam kegiatan MerceDay-Benz,” ujarnya.
Mercedes-Benz memiliki sejarah yang panjang di Indonesia, berawal dengan kendaraan pertama di Indonesia, yaitu Benz Victoria Phaeton pada tahun 1894. Perusahaan Mercedes-Benz kemudian didirikan di Indonesia pada tahun 1970 dan saat ini terdiri dari dua perusahaan, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia dan PT Mercedes-Benz Indonesia.
Selain itu, kendaraan sudah diproduksi secara lokal di pabrik seluas 42 hektar di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat. Model yang sudah diproduksi, yakni sedan A-Class, C-Class, E-Class, dan S-Class, SUV GLA, GLC, GLE, dan GLS, serta model Mercedes-AMG A 35 Sedan dan Mercedes-AMG GLA 35. Pada tahun 2009, pabrik Mercedes-Benz Indonesia dinyatakan sebagai produsen otomotif dengan sertifikasi Eco-Industry dari TUV-Rheinland.
