Jakarta, FORTUNE - Marriott International melebarkan sayap bisnisnya ke Lampung dengan membuka Lampung Marriott Resort and Spa pada 1 Juni 2024 di Desa Hurun. Resor ini menawarkan perpaduan keindahan alam dengan akomodasi mewah.
Ini menjadi resor Marriott pertama di wilayah Lampung.
Terletak di Pantai Mutun, Desa Hurun, Kecamatan Telukpandan, Pesawaran, Lampung Marriott Resort & Spa menyajikan pemandangan pantai yang tenang karena jauh dari keramaian kota.
Area Vice President Marriott International, Indonesia & Malaysia, Ramesh Jackson, mengatakan fasilitas tersebut dapat menjadikan Lampung sebagai tujuan wisata baru.
“Kami bertekad untuk menjadikan Lampung sebagai destinasi yang wajib dikunjungi bagi wisatawan domestik maupun internasional,” katanya.
Resor ini memiliki 220 kamar dan suite dengan berbagai fasilitas, seperti balkon pribadi dan minibar. Selain itu, terdapat tiga kolam renang—termasuk juga kolam khusus untuk anak-anak—pusat kebugaran, spa, serta berbagai pilihan restoran dan bar. Karena terdapat ballroom dan ruang pertemuan yang luas, resor ini pun ideal untuk acara pernikahan, konferensi, dan pertemuan.
Pesona alam Lampung berpadu kemewahan
Ramesh mengatakan Lampung dipilih karena menawarkan lanskap alam yang indah, satwa liar beragam, dan budaya lokal yang kaya.
Lampung Marriott Resort & Spa menawarkan berbagai aktivitas menarik, seperti snorkeling, diving, trekking, dan wisata budaya.
Resor ini merupakan hasil kolaborasi antara beberapa profesional terkemuka pada industri ini. Salah satunya adalah desainer Selphie Bong.
“Ketika membangun dengan baik, maka kita tidak hanya membangun sebuah bangunan, tapi juga membangun sebuah ikon daerah bahkan provinsi,” kata Selphie Bong.
Dari sisi arsitektur, resor ini berkolaborasi dengan PT Duta Cermat Mandiri (DCM), yang dipimpin oleh arsitek Budiman Hendropurnomo, yang di antara karyanya adalah Hotel Tugu Malang, Hotel Novotel Surabaya, hingga Gedung UOB Jakarta.
Sembari menginap di resor ini, pengunjung bisa mengeksplorasi desa-desa tradisional, festival budaya, trekking di pegunungan, hingga menjelajahi hutan. Para tamu juga dapat belajar tentang budaya Lampung yang kaya dan beragam melalui berbagai pertunjukan seni dan budaya yang digelar di resor tersebut.
"Resor ini diharapkan akan menjadi daya tarik baru baik bagi wisatawan domestik maupun internasional dan membantu meningkatkan ekonomi lokal," kata Ramesh.
