Jimat Keberuntungan Rolex di Ryder Cup 2023

Menjaga kekompakan Rolex Testimonee hingga jadi jawara.

Jimat Keberuntungan Rolex di Ryder Cup 2023
kapten Tim Eropa, Luke Donald/Dok. Rolex
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Hubungan Rolex dan golf tak terpisahkan ibarat selai kacang dan jeli. Anda hampir tidak dapat menyaksikan acara golf profesional yang disiarkan di televisi tanpa disuguhi iklan pembuat jam tangan ikonik Swiss ini. Hubungan jenama arloji mewah ini dengan golf dimulai pada tahun 1967, ketika tiga besar — ​​Arnold Palmer, Jack Nicklaus, dan Gary Player — semuanya menjadi Rolex Testimonee . 

Perjalanan terus berlanjut hingga kini. Di bawah kepemimpinan Rolex Testimonee Luke Donald, Tim Eropa berhasil memenangi perlawanan sengit dari Tim Amerika Serikat untuk menjadi juara di Roma dan meraih kemenangan di Ryder Cup 2023. Dua puluh empat pemain terbaik dunia bersaing dalam tiga hari pertandingan golf match-play di Marco Simone Golf & Country Club, yang terletak di pinggiran ibu kota Italia, dalam kompetisi yang sangat sengit antara juara dari kedua sisi Samudra Atlantik. Kedua tim memberikan penampilan yang tak terlupakan, yang berujung pada Eropa merebut trofi yang sangat diidamkan. 

The Ryder Cup menjadi salah satu sorotan dalam kalender olahraga. Turnamen ini merupakan turnamen olahraga golf terbaik yang dalam kontes dua tahunan antara Eropa dan Amerika Serikat selalu menjadi tanda sportivitas, ketekunan, dan keberanian. Edisi tahun ini tak berbeda dan menjadi pengingat mengapa kompetisi ini merupakan acara tim pria internasional terdepan, kompetisi tahun ini digelar di depan sekitar 270.000 penggemar yang penuh semangat. 

Dalam penampilan luar biasa yang melibatkan semua aspek permainan, Tim Eropa membuka pertandingan dengan baik dalam upayanya untuk merebut kembali Ryder Cup. Donald membuat keputusan tepat dengan memulai dengan sesi foursomes bergantian daripada fourballs tradisional yang langsung memberikan hasil yang menguntungkan.

Tim Eropa memenangkan keempat pertandingan foursomes untuk membersihkan sesi pembuka untuk pertama kalinya dalam sejarah acara ini. Menahan serangan balik dari Tim Amerika Serikat yang berjuang keras, tuan rumah yang termotivasi memimpin 6½–1½ setelah hari pertama. Pada hari Sabtu, Tim Eropa memperluas keunggulannya diantara para tamu menjadi 10½–5½, dan pada akhirnya meraih kemenangan dengan skor 16½–11½. 

Setelah kemenangan timnya pada hari Minggu, kapten Tim Eropa, Luke Donald, memberikan penghormatan kepada para pemainnya dan berbicara tentang kualitas unik dari Ryder Cup. 

"Saya cukup emosional. Ini telah menjadi proses panjang, perjalanan luar biasa, dan saya sangat menikmatinya. Inilah mengapa Ryder Cup sangat istimewa bagi saya dan para pemain. Kami bermain untuk satu sama lain dan kami akan berbagi kenangan-kenangan itu selamanya," ujarnya.

Menjaga kekompakan para Rolex Testimonee

Dok. Rolex

Pria asal Inggris ini memilih rekan-rekan Rolex Testimonees-nya, yaitu Thomas Bjørn, Nicolas Colsaerts, Francesco Molinari, dan José María Olazábal, sebagai wakil kaptennya, dan pengalaman gabungan mereka memainkan peran kunci dalam menuntun Eropa meraih kemenangan. Kemenangan ini menjadikan Donald sebagai bagian dari kelompok eksklusif Rolex Testimonee yang telah memimpin tim mereka meraih kemenangan di Ryder Cup, yang mencakup Arnold Palmer (1963, 1975), Jack Nicklaus (1983), Tom Watson (1993), Bernhard Langer (2004), Colin Montgomerie (2010), Olazábal (2012), Paul McGinley (2014), dan Bjørn (2018). 

"Saya memberikan mereka budaya yang baik dan mempersiapkan mereka dengan baik, tetapi kemudian harus memberikan mereka ruang. Mereka harus melakukannya dan bermain dengan baik, dan merekalah melaksanakannya. Para pemain ini akan ada untuk waktu yang lama dan kami akan memberikan perlawanan yang hebat dua tahun mendatang," kata Luke Donald.

Melanjutkan perjalanan kariernya yang luar biasa, Ludvig Åberg, salah satu Rolex Testimonees terbaru, menjadi pemain golf pertama yang bermain di Ryder Cup sebelum tampil dalam kejuaraan besar. Sejarah tercatat pada hari Sabtu ketika pemuda Swedia berusia 23 tahun ini menjadi bagian dari pasangan Eropa yang meraih kemenangan dominan 9-dan-7 dalam sesi foursomes pagi, margin kemenangan terbesar untuk pertandingan 18 hole, baik foursomes maupun lainnya, dalam sejarah Ryder Cup. 

Ludvig Åberg mengatakan, "Selalu menjadi motivasi bagi saya. Saat tumbuh di Eropa dan di Swedia, orang akan ingin menjadi bagian dari tim-tim ini suatu saat dalam perjalanan karirnya, tetapi saya tidak menyadari bahwa ini akan terjadi begitu cepat. Beberapa bulan terakhir ini berjalan sungguh luar biasa untuk saya. Jika ada yang mengatakan kepada saya beberapa bulan yang lalu bahwa saya akan berada di sini, di Ryder Cup, saya mungkin tidak akan percaya. Ini merupakan momen yang tegang, tetapi saya mencoba untuk merangkulnya dan menikmatinya." 

Anggota keluarga Rolex lainnya yang terlibat dalam Tim Eropa termasuk Jon Rahm, yang memimpin tim pada pertandingan tunggal Minggu melawan Pemain Dunia No.1 dan rekan Testimonee, Scottie Scheffler, serta Matt Fitzpatrick. 

Kapten Tim Amerika Serikat dan Rolex Testimonee, Zach Johnson, mengatakan jika melihat kilas balik saat ini, maka ia akan mengangkat topi, memberi hormat  kepada Tim Eropa dan Luke.

"Mereka bermain dengan luar biasa dan mereka mendapatkannya. Sangat mengesankan. Kami kalah dalam pertandingan, tetapi kami menunjukkan semangat, kami menunjukkan hati, dan kemudian semuanya menjadi menarik. Saya bersyukur atas masing-masing dari mereka," ujarnya.

Kerukunan antargenerasi, yang dipadukan dengan semangat persaingan internasional, membuat Ryder Cup menjadi acara yang unik, menarik, dan memikat. Ini adalah kompetisi yang memajukan kerja sama tim dan bermain adil – kualitas yang sejalan dengan filosofi inti Rolex dan pencariannya akan ke

Jalinan erat Rolex dan Ryder Cup

Dok. Rolex

Hubungan Rolex dalam sejarah Ryder Cup sangat dalam. Sebagai bagian dari komitmen jangka panjangnya terhadap olahraga golf yang telah berlangsung selama hampir 60 tahun, perusahaan pembuat jam asal Swiss ini pertama kali bermitra dengan kompetisi ini pada tahun 1995 sebagai Official Timekeeper untuk Tim Eropa. Dan sejak itu menjadi Worldwide Partner dalam semua edisi acara di Eropa dan Amerika Serikat, dan juga menjadi Presenting Partner dari Ryder Cup Points Standings mingguan yang menentukan kualifikasi pemain. 

Jam-jam ikonis Rolex menghiasi Marco Simone Golf & Country Club, menyatu sempurna di antara pemandangan perdesaan yang memukau, yang terletak hanya 16 km di sebelah timur laut kota kuno Roma, memberikan panggung yang sesuai dengan bakat kelas dunia yang ditampilkan. Dengan menjadi tuan rumah edisi ke-44 ini, Italia menjadi negara Eropa ketujuh yang menggelar turnamen ini, bergabung dengan Inggris, Skotlandia, Spanyol, Irlandia, Wales, dan Prancis. 

Pada edisi tahun ini, penonton menciptakan atmosfer yang sangat dinamis, tak tertandingi dalam dunia golf, yang membuat Tim Eropa semakin berkembang. Kapten pemenang, Luke Donald, mengakui dukungan antusias yang diterima timnya, mengatakan, "Penonton luar biasa. Saya tidak bisa meminta suasana yang lebih baik di Roma." 

Ryder Cup terus menghadirkan kenangan yang abadi. Dengan akar yang berasal dari tahun 1927, acara ini telah menghasilkan beberapa pertandingan paling menarik dan momen-momen berkesan dalam olahraga, menjadikannya salah satu kompetisi yang paling dicintai dan ditonton di dunia.

Pemain legendaris dan anggota keluarga Rolex, seperti Nicklaus, telah meninggalkan jejak tak terhapuskan dalam sejarah Ryder Cup. Pengakuan Nicklaus dalam Ryder Cup tahun 1969 dianggap secara luas sebagai salah satu tindakan sportivitas terbesar yang pernah terlihat dalam golf.

Berakar pada  1927, Ryder Cup mengambil nama dari pengusaha asal Inggris dan penggemar golf, Samuel Ryder, yang mendonasikan piala ppada tahun itu sebagai hadiah untuk kompetisi internasional antara pemain golf profesional Amerika Serikat dan Inggris di Worcester Country Club, Massachusetts. Setiap edisi Ryder Cup terus menginspirasi dan warisannya dalam dunia olahraga semakin kuat setelah penampilan spektakuler di Roma.

Pada tahun 2025 mendatang, perhatian dunia golf akan beralih ke Black Course di Bethpage State Park di negara bagian New York saat tempat tersebut menjadi tuan rumah acara ini untuk pertama kalinya. Tempat yang terkenal di seluruh dunia ini telah menjadi tuan rumah U.S. Open dua kali: pada tahun 2002, ketika Rolex Testimonee Tiger Woods meraih gelar U.S. Open keduanya dengan kemenangan yang dominan dari awal hingga akhir, dan yang terbaru pada tahun 2009. 

Related Topics

RolexRyder Cup 2023

Magazine

SEE MORE>
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024

IDN Channels

Most Popular

Daftar Sektor Berpotensi Tuah Manfaat Program Prabowo-Gibran
Sritex (SRIL) Pailit, Bagaimana Nasib Investor Publik dan Sahamnya?
BEI dan Target IPO 2025, Juga Upaya Mewujudkannya
Sritex Dinyatakan Pailit oleh Pengadilan Niaga Semarang
52 K/L Belum Pungut Denda dan Kurang Bayar, Total Rp3,44 Triliun
Laba Bersih Kuartal III Anjlok 28%, Unilever Enggan Ikut Perang Harga