Jakarta, FORTUNE - Perpaduan antara fesyen dan kuliner masih berlanjut dan mendominasi hampir setiap bidang industri mewah. Rumah mode ternama Louis Vuitton membuka Restoran pertamanya di Asia Tenggara, bekerja sama dengan chef terkenal Gaggan Anand.
Restoran yang bernama Gaggan at Louis Vuitton, terletak di Ratchaprasong, Bangkok, Thailand, salah satu kompleks pusat perbelanjaan paling ramai. Tak hanya itu, Louis Vuitton juga telah membuka Le Cafe Louis Vuitton di Negeri Putih Gajah ini, setelah meluncurkan gerai pertama di Singapura awal Februari lalu.
LV memulai debutnya di dunia kuliner dengan Le Café V dan Sugalabo V di Osaka pada tahun 2020, dan berlanjut pada musim panas lalu di Saint Tropez bersama chef Arnaud Donckele dan Maxime Frédé. Pada 2023, Louis Vuitton Lounge oleh Yannick Alléno, bekerja sama dengan Qatar Duty Free membuka restoran di Bandara Internasional Hamad, Doha.
Perayaan kolaborasi
Gaggan at Louis Vuitton, menjanjikan beragam menu untuk merayakan kolaborasi kreatif antara Maison dan koki terkenal dunia Gaggan Anand, yang dikenal sebagai maestro masakan India.
Melansir insideretail.asia, restoran ini memiliki beberapa kebijakan, termasuk waktu, dress code, dan pembayaran. Beberapa aturan, misalnya hidangan hanya diperuntukkan bagi pelanggan yang berusia 12 tahun ke atas, dilarang menggunakan sandal, hingga tamu pria tidak boleh mengenakan pakaian tanpa lengan, celana pendek, atau sepatu terbuka.
Gaggan akan menawarkan makan siang dengan 8 menu seharga ฿4,000 atau setara Rp1,7 juta dan ฿8,000 untuk makan malam 17 menu atau setara Rp3,4 juta. Penambahan wine-pairing dimulai dari ฿3,500 atau setara Rp1,5 juta.
Le Café dan Gaggan di Louis Vuitton kini dibuka untuk reservasi mulai 1 Maret 2024. Setelah reservasi, pembayaran penuh diperlukan untuk mengonfirmasi pemesanan. Pelanggan juga harus melaporkan apabila ada alergi serta pembatasan diet setidaknya 72 jam sebelum makan.