5 Kolaborasi Chic Birkenstock, Memadukan Kenyamanan dan Kemewahan
Kolaborasi mewah dalam edisi terbatas.
Jakarta, FORTUNE - Sejak didirikan pada 1774, merek alas kaki asal Jerman, Birkenstock, telah menjadi favorit masyarakat setempat karena kenyamanannya dan cocok dipadukan dengan gaya apa pun.
Seiring perjalanan, Birkenstock juga berkolaborasi dengan merek-merek kelas atas ternama dunia telah menciptakan mahakarya alas kaki edisi terbatas. Perpaduan antara kenyamanan dan fesyen ini mengisyaratkan kreasi yang lebih ikonik di masa depan.
Perjalanan kolaborasi pun tidak hanya mengusung estetika sandal untuk bergaya, tapi juga memadukan fungsionalitas. Melansir Prestige, Birkenstock mencatat banyak kolaborasi, berikut ini lima kolaborasi paling modis bersama rumah mode dunia.
Dior
Dior by Birkenstock diluncurkan pada tahun 2022 dan mendapat perhatian luar biasa untuk dua kreasinya. Kim Jones membawa imajinasi baru pada dua model Birkenstock, Tokio dan Milano.
Tokio memiliki bagian atas berbahan wol dengan tali belakang kulit anak sapi nubuck yang dapat disesuaikan.
Tak kalah chic, Sandal Milano memiliki kemiripan dengan motif gradasi Dior Oblique dan Bones. Sepatu tersebut diluncurkan bersamaan dengan kapsul CD 1947.
Manolo Blahnik
Koleksi kapsul Manolo Blahnik untuk Birkenstock menyatukan keahlian Manolo Blahnik dan kenyamanan Birkenstock sehari-hari. Koleksi terbatas tahun 2022 terdiri dari bakiak Arizona dan Boston dalam warna fuchsia cerah, hitam, dan biru.
Versi yang didesain ulang menampilkan gesper persegi Manolo yang berkilau dan sentuhan akhir beludru. Meskipun edisi terbatasnya sudah tidak diproduksi lagi, ada kabar bahwa desain musim panas baru akan segera hadir.
Valentino Garavani
Dalam kolaborasi kedua antara Valentino dan Birkenstock pada tahun 2020, merek tersebut mengungkap Arizona dalam kamuflase dengan logo VLTN besar di atasnya.
Pada awal kemunculannya, koleksi ini hadir dengan warna logo VLTN putih yang kontras. Pilihan kedua tampil dalam warna merah polos. Masing-masing dijual US$ 495 atau Rp 7 jutaan.
Kini koleksi ini hadir dalam tiga warna: hijau militer, kuning cerah, dan abu-abu.
Proenza Schouler
Proenza Schouler sepenuhnya menggabungkan urbanisme dan kemewahan atletik dengan desain praktis Arizona dan Milano. Sepatunya terbuat dari kulit anak sapi yang dipoles, dan gesper biasa semuanya diganti dengan penutup kait dan simpul.
Desain ini adalah versi yang lebih ramping dari Birkenstock klasik, dan tersedia dalam warna kobalt, merah anggur, perak, ochre, hitam, dan krem.
Jil Sander
Kedua Creative Director Jil Sander, Lucie dan Luke Meier, memadukan warna dan tema Mother Nature dalam kolaborasi Birkenstock 2021 ini. Model klasik Birkenstock termasuk Arizona, Milano, dan Berlin menerima perubahan menjadi bentuk yang lebih lebar dan bulat dengan gesper tipis berbahan nikel satin, serta tali kulit anak sapi dan tali suede dengan pinggiran mentah.
Ada pula Velan dengan desain baru, sandal dengan ujung tertutup dengan tali nappa hingga sekeliling mata kaki. Tersedia dalam warna hitam netral, krem, dan zaitun, koleksi ini bisa jadi pilihan untuk menemani travelling menjelajah dunia.