Alfamidi (MIDI) Akan Bagi Dividen Rp245,7 Miliar pada 18 Juni

- PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) akan membagikan dividen tunai Rp245,7 miliar pada 18 Juni 2025.
- Dividen tersebut setara 45 persen dari total laba bersih perseroan pada 2024, naik dari rasio pembagian dividen sebelumnya yang mencapai 30 persen.
- Peningkatan dividen mencerminkan kinerja keuangan MIDI yang terus membaik.
Jakarta, FORTUNE - PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI), pengelola jaringan ritel Alfamidi, akan membagikan dividen tunai Rp245,7 miliar untuk tahun buku 2024. Pembagian dividen ini dijadwalkan pada 18 Juni 2025.
Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar di kantor pusat perusahaan, Alfa Tower, Tangerang, Kamis (22/5).
Sekretaris Perusahaan Midi Utama Indonesia, Suantopo Po, menyampaikan dividen ini setara 45 persen dari total laba bersih perseroan pada 2024. Angka ini naik signifikan dari rasio pembagian dividen tahun sebelumnya yang hanya 30 persen.
"Dividen per saham tahun ini sebesar Rp7,35," kata Suantopo.
Peningkatan dividen ini mencerminkan kinerja keuangan MIDI yang terus membaik. Sepanjang 2024, perusahaan berhasil membukukan pendapatan bersih Rp19,89 triliun, naik 14,62 persen dari Rp17,35 triliun pada 2023. Laba bersih MIDI juga tumbuh 5,76 persen menjadi Rp546,41 miliar, dari Rp516,66 miliar pada tahun sebelumnya.
Suantopo menambahkan, sisa laba yang tidak dibagikan akan digunakan untuk memperkuat modal kerja dan mendukung ekspansi bisnis sepanjang 2025. Pengembangan akan difokuskan pada tiga lini utama: Alfamidi, Alfamidi Super, dan Midi Fresh.
Langkah ekspansi ini kian terarah setelah MIDI melepas jaringan ritel dan restoran Lawson kepada PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).
"Pertumbuhan bisnis akan terus ditopang oleh strategi ekspansi gerai yang agresif," kata Suantopo.
Hingga akhir 2024, MIDI telah mengoperasikan 2.435 gerai di berbagai wilayah Indonesia. Jumlah tersebut terdiri dari 2.368 gerai Alfamidi, 62 gerai Alfamidi Super, dan 5 gerai Midi Fresh. Ekspansi ini ditunjang oleh lebih dari 29.000 karyawan yang tersebar di Jawa, Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, hingga Maluku.
Selain mencetak kinerja finansial yang solid, MIDI juga aktif berkontribusi terhadap perekonomian nasional melalui pembayaran pajak, pemberdayaan karyawan, dan keterlibatan dalam pengembangan masyarakat. Komitmen terhadap UMKM juga terus diwujudkan melalui pemasaran lebih dari 600 produk house brand dan private label, serta penyediaan ruang tenant usaha di berbagai gerainya.